🐢
🐢
Happy Reading
🐢
🐢Jam 12 malam chio masih belum tidur Safira sudah tidur terlebih dahulu, tadi saga menyuruh Safira untuk tidur saja biarkan saga yang menemani chio, tapi sampai sekarang bocah ini belum juga tidur.
"Ayo dong chio Bobo" ucap saga prestasi padahal dia sudah mengantuk tapi chio belum kunjung tidur.
"Nda bica bobo" sambil memainkan Koko boneka kura-kuranya.
"Makannya sini sama ayah usapin biar cepet bobo"
"Macih nda bica ayah"
"Minum susunya ya biar nanti cepet bobo"
"Nda mau"
"Yaudah ayah tinggal tidur nih"
"Nda boleh nanti chio cendili ayah" memeluk sang ayah supaya tak tidur.
"Sini bismillah dulu makannya" Kenan memeluk chio dari samping.
"Bicmilah hilohman nilohim"
Setelah itu chio menutup batannya sambil memeluk tangan saga tamemeluknnya dari samping, saga belum tidur sebenarnya saga pura-pura tidur supaya chio tidur, sekitar 10 menit saga membuka matanya memastikan kalo chio sudah terlelap, ternyata chio sudah pulas jadi saga bisa tidur dengan tenang.
🐢
🐢
🐢
08.30 saga dan chio belum juga bangun, Safira kasian untuk membangunkan mereka Safira tau mereka tidur larut malam jadi Safira membiarkan dia pria itu untuk tidur sepuasnya.
Setelah membersihkan tubuhnya Safira turun menuju dapur, disana sudah ada momy mertuannya yang sedang memasak
"Pagi mah, masak apa ?" Sapa Safira.
"Eh pagi sayang, ini nasi goreng shifut nak buat sarapan"
"Sini aku bantu mah" sambil memotong cumi
"Chio sama saga belum bangun Ra ?"
"Belum mom kayanya mereka tidur malem deh soalnya malem chio ga bisa tidur, aku juga malem tidur duluan ngantuk banget"
"Ya ampun karna chio tadi tidur sore kali ya bangun jam 8 jadi ga bisa tidur"
"Iya tidurnya jadi gitu malem, orang jam 12 juga belum tidur mah"
"Kasian banget cucu mom"
Safira dan Rani asik dengan masakannya, memasak nasi goreng shifut untuk sarapan pagi.
Masakan yang mereka masak sudah siap, tadi Safira ke kamar tapi saga dan chio belum juga bangun jadi lah Safira sarapan duluan dengan orang tua saga dan sodara-sodara yang lain.
🐝
🐝
🐝
Saga yang terusik dengan cahaya matahari membuat Keman membuka matanya, termnyata sudah jam 10 di bangun dari tidurnya menuju kamar mandi untuk membersihkan tubuhnya.
Setelah mandi saga melihat chio yang masih tidur, saga membiarkan chio untuk tidur soalnya saga tau chio semalam tidur cukup larut, saga memutuskan untuk keluar dari kamar, diruang keluarga sudah banyak keponakan, kakak, adik orang tua dan istrinya yang berkumpul disana.
"Udah bangun mas" ucap Safira.
"Udah yang"
"Chio mana sa ?" Tante saga Yola yang baru saja sampai dari Batam.
"Eh Tante kapan nyampe ?, masih tidur chio nya"
"Tadi pagi, begadang apa giman tumben biasannya udah heboh kalo lagi ngumpul gini"
"Iya tah semalem tidur jam 12 dia" ucap saga
"Ko bisa sa jangan di biasain ah nanti takut sakit"
"Iya makannya, kemarin tidur pas mau ke rumah mom bangun jam 8 eh ga bisa tidur malemnya"
"Oh pantesan lah orang pada ngantuk dia mah seger"
"Iya makannya belum bangun"
Setelah saga berbicara itu suara tangisan kencang terdengar, membuat orang yang ada di ruang keluarga kaget.
"Itu chio bukan ra ?" Tanya Keira
"Iya kayanya udah bangun" Safira berlari menuju kamar atas untuk melihat chio di ikuti saga dari belakang.
"Hei sayang udah bangun ?" Ucap Safira melihat saga menangis di kasur.
"Hiks bunda"
"Ko nangis anak bunda kenapa hm ?"
"Nda ada ciapa-ciapa"
"Oh maaf deh bunda kan tadi di bawah, chio mau mimi ga udah bunda bikinin nih" sambil memberi botol susu berisi susu coklat.
"Mau makan ga mas ?" Tannya safi
Pada saga yang memeluk Safira dari belakang."Mau aku laper yang"
"Makan disini apa di bawah ?"
"Di bawah aja"
"Sayang ke bawah yu mau makan ga tadi bunda bikin nasi goreng shifut loh" ucap Safira pada chio.
"Itut" jawab chio yang tak melepaskan dotnya.
"Ayo bunda gendong"
"Mau cama ayah"
"Sini boy ayah gendong" menggendong chio kemeja makan
Safira sudah terlebih dahulu turun untuk menyampaikan sarapan yang sudah kesiangan jatuhnya jadi lunch buka sarapan pagi