☕Happy Reading☕
Seperti biasa chio selalu ingin ditemani menonton filem, tapi saga tak mengijinkan chio untuk menonton filem, saga menyuruh chio untuk istirahat.
"No sayang ayo Bobo udah malem, chio harus istirahat nak" ujar saga
"Nda mau pangen nonton filem ayah"
"Bobo ya sayang yu nih miminya udah bunda bikinin" ucap Safira
"Nda bica bobo"
"Ayah bacain buku cerita mau ?"
"Nda mau bocen"
"Mimi aja nanti juga ngantuk chio nya nih Mimi" ucap Safira
"Cinih" meminta botol susunya.
Chio tidur di antara Safira dan saga dengan memeluk Koko dan dot berisi susu coklat.
Susuk yang chio minum sudah habis begitupun dengan chio yang sudah terlelap, saga dan Safira tersenyum melihat anak pertama begitu menggemaskan.
"Tadi aja bilang ga bisa tidur, sekarang pules banget" ujar saga
"Ganteng bangen anak bunda" mengelus rambut chio.
"Yang buatnya juga ganteng" gida saga
"Ih apaan sih mas"
"Kapan buat adik untuk chio yang?"
"Nanti aja kalo chio udah masuk tk"
"Tapi kan chio juga udah minta adik sayang"
"Kasian chio masih kecil mas"
"Aku yakin ko kalo memang Allah kasih adik sekarang pun chio ga akan kekurangan kasih sayang dari kita yang, aku bakal bantu kamu jaga mereka nanti" ucap saga
"Iya sih aku sedikasi nya aja deh"
"Aku boleh ga yang ?" Ucap saga membuat Safira bingung.
"Boleh apa ?"
"Itu"
"Apa sih mas ?" Tanya Safira bingung
"Bikin adik buat chio" membuat Safira salting.
"Tapi chio gimana ?"
"Dikamar sebelah aja biar ga ganggu chio ayo yang"
Safira hanya mengikuti sang suami saja toh ingin menolak pun dosa.
🍰🍰🍰
Pagi hari nya chio sudah kembali seperti biasa lagi dengan chio yang aktif.
Seperti sekarang chio baru saja selesai di mandikan oleh saga, chio dan saga menuruni tangga menuju Dapur untuk sarapan pagi dengan chio di gendongan saga.
"Pagi bunda" ucap chio.
"Pagi sayang, wah udah wangi nih anak bunda masih ada yang sakit ga ?" ujar Safira menciumi wajah chio
"Nda ada udah cembuh, chio mau mam bunda" ucap chio.
"Pinter anak bunda Ayo kita makan bunda udah masak nasi goreng cumi krispi loh"
"Sebentar" ucap saga membuat Safira dan chio menatap saga.
"Kenapa mas ?" Tanya Safira
"Morning kiss dulu buat ayah" ujar saga membuat chio melotor pada Sanga ayah
"Nda ayahh nda boleh kis- kiss bunda chio"
"Ah chio pelit kan ayah juga mau di kiss bunda"
"Ga boleh ayah" saga hanya diam pura-pura marah pada chio.
Chio yang tak tahan didiami oleh ayahnya chio membuka percakapan terlebih dahulu, "ayah malah ?" Tanya chio.
Saga hanya dia pura-pura fokus pada makanan nya. "Ayahhh ko nda jawab peltanyaan chio ?"
"Ayahnya marah deh kayaknya chio" ujar Safira
"Ayah boleh deh kiss bunda tapi cuma catu ya nda banyak-banyak" ucap chio membuat saga sumringah
"Bener nih boleh ?"
"Iya boleh jangan lama-lama ya"
Saga langsung menutup mata chio dengan telapak tangannya, buru-buru saga langsung melumat bibi Safira dengan puas.
"Ko gelap ayahh" triak chio, saga melepaskan telapak tangan nya dari mata chio.
"Ko gelap napa ayah tutup mata chio ?" Tanya pada saga
"Engga tadi ada nyamuk iya kan bun " meminta bantuan pada Safira
"Ah iya tadi ada nyamuk sayang"
"Ayah boleh kan kiss bunda?" Tanya nya lagi padahal tadi saga sudah mencuri ciuman dan sekarang dia bilang dia ingin kis lagi
"Satu aja" ujar chio.
"Siap"
"Mas" ucap Safira kesal pada saga yang memanfaatkan keadaan.
"Diem sayang"
Cupp
Ciuman yang mendarat di kening sarah " udah jangan lama-lama"
"Iya udah ko makasih chio" ujar saga.
"Cama-cama udah nda boleh kiss bunda lagi ya ayah"
"Iya kalo ada chio doang kalo ga ada mah boleh lah" ujarnya .
"Mas saga ih" kesal dengan kelakuan suaminya.
"Apa ayah ?" Tanya chio
"Gapapa ko, ayo lanjutkan makannya sayang"
Mereka melanjutkan sarapannya, dengan candaan yang chio buat dengan saga yang menjahili nya membuat chio kesal.
"Ayah brangkat Kerja dulu ya, chio jagain bunda jangan makan oke"
"Oke ayah, jangan lama-lama yah pulang nya"
"Siap bos"
Chio dan Safira mengantar kan saga ke depan "hati-hati bawa mobionya, jangan telat makan siangnya mas" ujar Safira
"Iya sayang aku brangkat dulu, kalo ada apa-apa hubungi aku"
"Dada ayah"
Mobil saga meninggalkan pekarangan rumahnya Safira membawa chio masuk kedalam untuk istirahat mengingat chio baru saja pulih