Sudah beberapa hari ini Minho melamun, bahkan saat mengajar di kelas dia kehilangan fokusnya. Padahal dia mengajar siswa tingkat akhir. Ada apa sebenarnya?
PLAK- rekan sesama gurunya, Changbin menampar punggung Minho dengan tumpukan kertas yang dia bawa. Sakit tentu, tapi bukannya mengerang atau marah ataupun menampar balik Changbin, Minho malah melanjutkan jalannya yang entah kemana. Sungguh bukan Minho yang biasanya.
Minho sampai di ruang konseling, selain menjadi guru bidang studi, dia juga menjabat sebagai guru konseling/ BK. Minho ingin mengistirahatkan pikirannya, jam istirahat biasanya tidak ada yang masuk jadi Minho merebahkan dirinya ke sofa yang ada disana.
"TANGAN KOSONG KALO BERANI!!!" teriak seseorang dari luar
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
"UDAH DIBILANGIN BUKAN GUE ANJING"
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
"TRUS SIAPA, ELO?"
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
"YATUHAN GUE CUMA NUMPANG LEWAT"
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
