part 3

490 77 8
                                    

Pagi tadi sebenarnya Jimin lapar dan tepat sekali dia melihat meja makan sudah terisi makanan .

Karna Jimin melihat jeongyeon tidak ada dia pun mencoba makanan itu,dan membuatnya sangat terkejut.

Makanan buatan jeongyeon memang enak,dia masih terkagum tapi tiba-tiba kedatangan jeongyeon membuatnya harus menghentikan makannya.

Karna ia tidak mau jika jeongyeon menganggap bahwa Jimin sudah menerima nya.

Dan saat sampai di kantor Jimin harus menahan laparnya karna meeting panjang yang baru saja berakhir.

"Perut ku lapar sekali...aku punya istri tapi seperti tidak punya saja...CK dasar wanita menyusahkan"

Entah apa yang di pikirkan Jimin menurut nya sekarang kelaparan nya adalah kesalahan istri nya itu.

Tok...tok

"Permisi pak"

Ucap rose sekertaris Jimin.

" Masuk "

Ucap Jimin dingin.

Ternyata sifat Jimin dingin itu bukan hanya dengan jeongyeon tapi dengan semua orang termasuk orang-orang terdekat nya.

"Pak ini ada makanan buat bapak sepertinya bapak lapar terlihat sekali dari wajah bapak"

Ucap rose lalu menaruh bekal makanan itu di depan Jimin.

"Tidak usah sok peduli lebih baik kau pergi sekarang"

Ucap Jimin ketus, sebenarnya Jimin Sudah tau maksud rose mengantar kan makanan untuknya.

Tapi Jimin mencoba untuk bersikap tidak tau saja agar rose tidak kepedean akan hal itu.

"Tapi pak... lihat wajah bapak sekarang sudah pucat Lo"

Jimin mengeraskan rahangnya , tidak ada kata penolakan bagi Jimin,jika dia sudah memberitahu sesuatu siapapun harus menurut .

"Keluar!"

Ucap Jimin lagi dan kali ini nada bicaranya Sudah naik,dan mungkin orang yang disekitar ruangan Jimin mendengar nya.

"Ba....baik pak"

Ucap rose dengan membungkukkan badannya.

Jimin kembali duduk dan matanya tertuju pada bekal bawaan rose.

"Tidak ada salahnya jika aku mencobanya"

🎀🎀🎀

Sekarang jeongyeon lagi di jalan siang tadi dia masih memikirkan jimin , melihat Jimin hanya memakan makanan nya sedikit membuat jeongyeon tidak tega.

Dan sekarang jeongyeon Sudah di depan perusahaan Jimin dia menaiki motor miliknya yang selalu ia gunakan dulu waktu dia bekerja.

*Semoga Jimin mau memakan makanan ini

Jeongyeon pun berjalan masuk ke dalam kantor.


Jangan khawatir jeongyeon Sudah memakai masker sekarang dan topi yang menutupi kepalanya.

Dia juga tidak mau jika suaminya itu akan terkena masalah dalam bisnis nya, jeongyeon bisa merasa bersalah nanti

Sekarang jeongyeon Sudah mendapat izin dari satpam agar masuk saja ke ruangan jimin dan jangan lupa untuk memberitahu sekertaris Jimin yang bernama rose.


"Ada urusan apa ya mba sama bos saya?"

Tanya rose dengan gaya yang sedikit sombong kepada jeongyeon.Jeongyeon tidak memasukkan kedalam hati


*Saya sudah ada janji dengan bos Anda

Seketika raut wajah rose berubah kaget,dan setelah itu dia tertawa dan melihat remeh ke arah jeongyeon.

"Emang mba ada urusan apa sama bos saya pffht,dan siapa nama mba saya akan memberitahu bos saya"

Ucapnya dengan nada remeh.

*Nama saya jeongyeon

Rose mengernyitkan dahi saat melihat gerakan tangan jeongyeon.

Jeongyeon yang mengerti langsung mengeluarkan selembar kertas dan menuliskan sesuatu disana.

Setelah itu jeongyeon memberikannya pada rose dan rose pun mengerti dia langsung masuk ke dalam ruangan jimin.

Dan tak berapa lama rose keluar,dan menyuruh jeongyeon untuk masuk.

Jeongyeon pun langsung masuk kedalam dan Sudah terlihat Jimin yang menatap dengan kesal.








Vomentnya

ISTRI BISUKU Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang