Warn : this story for 21+
.
.
.
Entah sejak kapan yoongi menjadi sangat menyukai ciuman yang diberikan rekan satu grup nya - jung hoseok. Semua itu bermula saat si maknae membanding kan para member yang sering dan sama sekali tak pernah hoseok cium, dan Min yoongi mendapatkan urutan pertama sebagai member yang tak pernah mendapatkan ciuman dari hoseok. Ya mereka memang dekat satu sama lain dan Yoongi sangat menyukai hoseok tapi tidak terlalu suka dengan adanya skinship. Lalu saat yoongi merayakan ulang tahunnya di apartemen mereka, hoseok memberikan nya sebuah ciuman di pipi sembari mengucapkan selamat ulang tahun dengan senyuman indah yang terpasang di wajah nya, hal itu membuat jantungnya berdebar kencang dan anggapannya tentang skinship yang tidak disukai nya itu seketika runtuh hanya karena hoseok yang menciumnya
Yoongi pov
"Hyung, aku akan menemani mu!! "
Suara khas milik hoseok menggema ketika mata nya berhasil menangkap keberadaan ku yang sudah berpenampilan rapih, dia keluar dari kamarnya dengan tergesa sembari menenteng sweater biru dengan masker hitam yang sudah menutupi wajah manis nya itu
"Kau tak kuat minum" aku meliriknya yang sedang bersiap-siap memakai sepatu
'Eh, ingin pergi minum? Ku kira ingin ke minimarket?' ia menggaruk pipi nya
Lucu
Aku menghela napas "lebih baik kau lanjutkan acara rebahan mu itu!"
Hoseok menggeleng "tidak mau, aku benci sendirian"
Ya member lain memang memiliki kesibukannya masing-masing, namjoon, jungkook dan juga jimin yang berada di kantor bighit lalu seokjin hyung yang menghadiri pesta pernikahan teman nya malam ini dan taehyung yang pulang ke rumah orang tuanya
"Jangan ikut minum! " jawabku final
Ia mengangguk senang, lalu berlari menghampiri ku yang sudah berjalan beberapa meter didepan nya
Grebbb,,
Aku terkejut ketika hoseok memeluk lengan kiri ku, pandangan kami pun bertemu aku sebenarnya tak masalah atas perbuatannya itu tapi sepertinya tatapan ku di salah artikan oleh hoseok
Perlahan hoseok melepaskan kaitannya lalu mulai menjaga jarak dengan ku "maafkan aku hyung, tadi itu reflek" hoseok tertawa canggung dibalik maskernya
Entah kenapa aku tak suka saat hoseok menjauhkan tubuhnya dariku tapi aku juga terlalu gengsi untuk memintanya kembali merapatkan tubuhnya
"Sudah ku bilang jangan ikut minum!" aku menggeram kesal
Sekarang hoseok sudah tak sadarkan diri, bayanganku yang bisa menikmati minuman dengan tenang ternyata berakhir dengan aku yang harus memapahnya nanti menuju apartement
Wajahnya sudah memerah, dia sibuk meracau tidak jelas dan hanya terdengar seperti berbisik. Aku kembali meneguk irish boom ke tiga ku dalam sekali teguk, setidaknya hoseok bukan tipe orang yang rusuh ketika mabuk
Aku melirik ponsel ku, sudah tengah malam rupanya itu berarti aku sudah hampir 2 jam berada di bar ini, satu jam dengan ocehan hoseok dan satu jam lagi dengan hoseok yang sudah k.o
Tiba-tiba aku merasa seseorang memeluk tubuhku dari samping, sudah kupastikan itu jung hoseok. Dia memandangi ku dangan mata sayu nya -glup tanpa sadar aku menelan saliva ku dengan susah payah
