Hoseok adalah anak bungsu dari empat bersaudara. Ketiga kakaknya laki-laki semua sama seperti dirinya, kakak tertua bernama Jung Seokjin, kakak kedua Jung Yoongi dan Kakak ketiganya Jung Namjoon. Mereka adalah para hyung yang sangat menjaga dan melindungi hoseok meskipun mereka sama-sama anak lelaki yang sering dianggap harus memiliki sikap berani, dan mendominasi sekelilingnya
Hoseok lahir delapan tahun setelah kelahiran namjoon, sementara ketiga kakaknya lahir dengan masing-masing selisih hanya dua tahun. Dulunya sepasang suami istri jung dan ketiga anaknya itu meyakini bahwa hoseok akan lahir sebagai anak perempuan yang sudah sangat lama dinantikan oleh mereka, jadinya sang ibu tidak pernah mau sekedar melakukan USG untuk mengetahui jenis kelamin bayi yang sedang di kandungnya. Ibu jung bahkan sudah menyiapkan semua peralatan calon bayi nya yang serba berwarna merah muda, dia juga selalu ingin tampil cantik dan wangi, berbeda saat ia mengandung ketiga putranya yang sering mengalami mual dan malas hanya untuk sekedar berias diri atau bahkan untuk mandi, hal itu semakin membuat ibu jung yakin bahwa kali ini anaknya pasti perempuan
Kemudian hari dimana saat ibu melahirkan dan suara tangis makhluk kecil yang digendong oleh sang perawat membuat semua mata segera tertuju pada bayi mungil dengan kulit putih bersih, dan wajah yang begitu cantik. Mereka menangis haru karena pada akhirnya mendapat anak dan adik perempuan, namun kebahagiaan itu tidak berangsur lama setelah sang dokter keluar dari ruang persalinan dan memberikan selamat atas kelahiran putra dari pasangan jung tersebut
Semua mata mendadak seperti ingin keluar "tapi kenapa bayinya begitu cantik?" celetuk si sulung masih tidak percaya dan sang ayah hanya mengusap wajahnya kasar berpikir apa harus mencoba kembali untuk membuat karya nya bersama dengan sang istri diumur yang sudah tidak muda lagi
Namun meskipun begitu, keluarga jung tetap menyayangi bayi mungil mereka yang kini sudah menjelma menjadi sosok pemuda berusia 17 tahun yang begitu rupawan. Pembawaannya yang lemah lembut, ceria dan selalu mengutamakan orang lain terlebih dahulu itu membuat siapa saja pasti langsung menyukai hoseok. Hal itu pun membuat ketiga hyung nya begitu was-was, pasalnya ketimbang jadi incaran gadis remaja, hoseok sering di dekati oleh para lelaki dominan dengan berbagai macam umur. Terlebih ibu dan ketiga kekasih mereka juga sering mendandani hoseok atau sekedar menjadikan nya sebagai kelinci percobaan dari make up yang baru saja mereka beli membuat ketiganya sering kali menghela napas -adiknya memang harus extra dijaga, hoseok lebih mengkhawatirkan ketimbang adik perempuan pada umumnya mungkin
.
.
.
Suasana sekolah dimana hoseok menimba ilmu terasa berbeda pagi ini, para warga sekolah lebih tepatnya para gadis berteriak histeris kala sosok berwajah tampan dengan tubuh tinggi tegap nya itu melewati lorong kelas mereka dan berhenti tepat didepan ruang para guru berada. Jeon jungkook namanya, murid pindahan dari busan dan seorang atlet tekwondo yang sudah meraih prestasi membanggakan tingkat nasional
Kerumunan para siswi didepan ruang guru itu membuat hoseok yang baru saja tiba menjadi penasaran, dia harus segera mengumpulkan tugas matematikanya yang terlambat dan saat ini justru dipersulit oleh para gadis yang tidak mau menyingkir atau sekadar memberinya jalan
Dengan wajah kesal hoseok meghentakkan kakinya kemudian memilih untuk bersabar menunggu kerumunan itu pergi, beruntung jam pertama sudah dimulai dan mau tak mau para gadis itu harus segera kembali kekelas mereka masing-masing
Hoseok mendesah lega dan bergegas menuju meja sang guru matematika sebelum ia tertangkap basah karena terlambat mengumpulkan tugasnya, namun saat kedua tungkainya hendak melangkah keluar sebuah suara memanggil namanya membuat pemuda manis itu menoleh ke sumber suara diamana choi ssaem, sang wali kelas hoseok tersenyum ramah di kursi kerja nya dengan seorang murid laki-laki yang sedang membelakanginya itu
