Part 24(Suasana Baru)

25 4 0
                                    

Hari ini adalah hari pertama mereka melaksanakan ujian Nasional Citra dan teman-temannya sangat santai dalam mengerjakan ujian karna mereka yakin usaha mereka selama ini akan membuahkan hasil yang bagus walaupun jujur mereka juga sangat takut jika tidak lulus.

Tiga puluh menit berlalu mereka sudah selesai mengerjakan ujian, mereka memilih kantin untuk membicarakan soal ujian tadi sekaligus menikmati masa-masa terakhir disekolah.

Mereka duduk ditempat biasa, Indah dan Devin yang akan memesan.

"Biasa kan?" Tanya Indah mereka kompak menganggukan kepala sebagai jawaban.

Mereka segera memesan makanan. Sambil menunggu makanan datang seperti biasa gibah adalah salah satu waktu mengisi kekosongan.

"Lu jadi ke London?" Tanya Mona.

"Jadi semua juga udah diurus," Jawab Andi.

"Gua LDR lagi dong," Lirih Citra Andi langsung merangkul Citra untuk menenangkan kekasihnya.

"Ga usah sedih gitu dong kan libur semester aku balik ke Indo sayang," Terang Andi Citra hanya mengangguk perkataan Andi hanya sebuah kalimat penenang untuknya.

Makanan pun datang mereka segera melahap makanannya.

💦💦💦

Citra tengah belajar karna besok adalah hari terakhir ujian ini adalah ujian yang cukup berat untungnya ia mengambil ujian biologi karna tidak terlalu sulit jika ia mengambil fisika atau yang lainnya ia bisa stress. Setelah selesai ia menutup bukunya ia langsung merapihkan kembali bukunya dirasa sudah rapih ia segera ke kasurnya untuk rebahan.

"Kenapa si perasaan gua akhir-akhir ini ga tenang," Ia berbicara pada dirinya sendiri.

Ia menscrool Instagram miliknya karna semenjak ujian Andi tidak memegang gadget karena disita oleh Ayahnya.

Ia melihat snapgram milik Fitrah jadi selama ini dia udah ga pacaran sama Riri?

"Wah ni bocah emang bener bener ya gonta ganti pasangan terus. Gua aja putus dari dia baru pacaran lagi sama Andi lah dia udah berapa cewe anjir?! Dasar cowo bangsat!!!" Maki Citra.

Ia langsung menutup gadget nya dan melemparkan gadget nya asal karena merasa kesal ia memilih tidur saja.

💦💦💦

"Akhirnya selesai ujian woy!!!!!" Teriak Indah. Jihan menepuk kepala Indah "Duh sakit bego!!"  Indah mengaduh kesakitan karna kepalanya digeplak oleh Jihan.

"Lu gausah teriak malu-maluin suara kaya toa juga," Jelas Jihan.

"Biarin lah ini tuh mengutarakan apa yang gua rasain," Indah nyengir karna menurutnya ia tidak salah.

"Gua mau balik duluan ya," Pamit Citra.

"Andi mana dah?" Tanya Devin Citra hanya mengedikan bahu acuh.

"Tuh bocah akur aja kan sama Andi?" Tanya Indah pada yang lainnya.

"Setau gua si akur aja," Jawab Mona.

"Udah lah mending kita main sekarang." Mereka langsung menyetujui usulan Devin dan segera pergi meninggalkan sekolah.

💦💦💦

Kamu telah mencapai bab terakhir yang dipublikasikan.

⏰ Terakhir diperbarui: Jul 18, 2020 ⏰

Tambahkan cerita ini ke Perpustakaan untuk mendapatkan notifikasi saat ada bab baru!

Melupakan atau bertahan? Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang