[FOLLOW DULU SEBELUM BACA!]
Hidup gue sebelumnya baik baik aja tapi semenjak ketemu sama makhluk bernama Dava Alexander hidup gue jadi berubah ~ Kenzi Lucia Miller
Aku gak akan pernah melepaskan kamu karena kamu cuma milik aku ~ Dava Alexander
Ig: a...
Sudah sebulan kenzi koma, tidak ada tanda tanda kenzi akan sadar. Dokter sudah berbicara kepada keluarga kenzi untuk melepaskan alat bantu yang terpasang di tubuh kenzi karena kemungkinan kenzi sadar hanya 20% saja.
Tentu saja mereka tidak terima terutama dava. Bahkan dava menghajar dokter habis habisan karena tidak terima dengan ucapan sang dokter. Tidak peduli bila nanti dokter itu mati karena terus ia pukuli.Kenzi bakal sadar dia yakin itu.
Keluarga kenzi juga selalu berusaha untuk kesembuhan kenzi. Setiap malam mommy selalu menangis memikirkan keadaan kenzi yang semakin parah.
Rencananya daddy akan membawa kenzi ke jepang untuk pengobatan. Semuanya sudah di urus oleh daddy, namun dava belum rela jauh dari gadisnya. Dia masih belum terima dengan keputusan daddy yang akan membawa kenzi perobat di luar negri.
Daddy baru kasih tau dava tadi jika besok kenzi akan di terbangkan ke jepang untuk pengobatan kenzi. Di sana semua tenaga medis yang ada di rumah sakit itu memiliki standar tinggi dalam hal pelayanan dan pengobatan.
Kini dava sedang menatap seluruh wajah gadisnya untuk ia simpan di memori. Dia pasti sangat merindukan kenzi karena dia tau pasti akan lama masa pengobatan kenzi.
Dava sebenarnya tidak rela dan tidak sanggup berjauhan dengan kenzi namun apa boleh buat ini demi kesembuhan gadisnya. Dia harus rela demi kelangsungan hidup kenzi.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Dava tidak tau bagaimana jadinya dia jika harus berjauhan dengan kenzi. Dia tidak bisa jamin kalau dia masih waras ketika di tinggalkan kenzi. Dava pasti akan sangat kacau.
Dava juga pernah bilang sama semuanya kalau dia bakal ikut bersama kenzi. Namun orang tuanya dan orang tua kenzi menolak dengan alasan dava harus sekolah dan blablabla. Dava muak dengan alasan itu.
"Sayang, besok kamu akan ke jepang untuk pengobatan kamu"
"Aku harap di sana kamu cepet sembuh, kalau kamu udah sadar langsung kabari aku ya"
"Aku selalu menunggumu, jangan nakal di sana! Ingat kamu cuma milik aku gak boleh ada yang milikin kamu selain aku"
"Aku sayang sama kamu, aku cinta sama kamu, semoga keputusan ini yang terbaik buat kamu"
"I love you baby girl" Dava mengecup kening kenzi lama
Setetes air mata meluncur memgenai kening kenzi, ya dava kembali menangis. Menangisi seseorang yang berharga di hidupnya.
"Dava, ayo istirahat" Ucap mama dava
Dava hanya diam menggenggam jemari kenzi. Matanya tak pernah lepas dari wajah pucat kenzi.
"Kamu harus istirahat sayang,sudah sebulan ini kamu jarang tidur. Lihatlah keadaan kamu badan kamu kurus, rambutmu sudah panjang,mata kamu udah seperti panda bagaimana reaksi kenzi jika melihatmu seperti ini. Dia pasti tidak mau punya pacar kayak kamu"
