Curiga

147 25 0
                                    

"Jawab aku. Kenapa pipi kamu bisa kayak gini?" Ucap Mark memandang kekasihnya yang kini tengah menunduk

"Aku nyuruh kamu ngomong ya,bukannya nunduk." Ucap Mark

Mark mendengus ketika mendengar isakan gadis itu. Dengan cepat,ia menarik kekasihnya kedalam pelukannya.

"Jangan nangis. Aku gak mau liat kamu nangis." Ucap Mark sambil mengelus sayang punggung kekasihnya

Tangisan gadis itu tampak terdengar ditelinga dirinya. Ia pun dapat merasakan kaosnya yang mungkin basah karena air mata kekasihnya itu.

Setelah cukup lama menangis,akhirnya tangisan Ullya mulai berhenti. Mark yang tau itupun akhirnya tenang.

"Sekarang udah bisa cerita sama aku?" Ucap Mark sambil mengusap air mata kekasihnya itu

Ullya mengangguk.

"Kamu sih nyuekin aku. Aku jadi jatohkan karena terus mikirin kamu." Ucap Ullya berbohong

Mark mengerutkan dahinya ketika mendengar itu. Ia tau,kalau gadis ini tengah berbohong dengannya.

"Kamu jangan bohong. Aku tau kamu bohong." Ucap Mark

"Aku serius. Kamu kemarenkan gak bales-bales chat aku. Kamu lupa?" Ucap Ullya menatap kekasihnya dengan masih ada air mata disudut matanya

"Ullya,sampai kapan kamu mau bohongin semua orang. Sampe kapan kamu mau pura-pura bahagia didepan aku?" Ucap Mark

"Maksud kamu apaan sih,orang aku bahagia sama kamu." Ucap Ullya yang memasang wajah masamnya

Pada saat Mark ingin menjawab, Ullya dengan cepat menghentikannya.

"Udah jangan dibahaa lagi. Intinya aku bahagia sama kamu.

Kita sarapan aja yuk. Aku udah bikin nasi goreng plus telur mata sapi setengah mateng kesukaan kamu. Ayok biar aku suapin." Ucap Ullya tersenyum sambil membuka kotak bekal miliknya

Ullya menikmati sarapannya dengan penuh bahagia,tetapi berbeda halnya dengan kekasihnya,Mark.

-

-

-

-

-

Setelah pulang kampus,Mark mengantar bundanya ke super market. Pada saat ia tengah menunggu bundanya,tiba-tiba saja ada seorang gadis yang menyapanya.

 Pada saat ia tengah menunggu bundanya,tiba-tiba saja ada seorang gadis yang menyapanya

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

"Hai,gw Yeri. Sepupu Ullya. Temen lo." Ucap Yeri menyerahkan tangannya untuk berjabat tangan pada Mark

Mark yang mendapat itu hanya mengangguk-angguk saja. Tak lupa,ia juga memberikan tangannya untuk membalas jabatan tangan gadis itu.

"Gw boleh duduk sini ya?" Ucap Yeri

Mark hanya mengangguk sebagai jawaban.

"Lo ngapain disini? Mau cari sesuatu ya?" Ucap Yeri

Only You [ Mark Lee ] (End)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang