여덟

586 116 13
                                    

Untuk para Readers yang belum follow akun Author. Lebih baik di follow terdahulu jika kalian menarik dengan cerita Author. Karena ini semua hasil ide/karya Author sendiri. Author juga tidak memaksa kalian untuk follow akun Author tetapi apa lebih baik nya kalian follow.
Jika ada salah dalam cerita Author kalian bisa kasih saran dan kritik, makasih...







"Kau mau kemana?" tanya Taehyung melihat Yerin sudah rapi

"Kau sendiri?" tanya Yerin balik melihat Taehyung juga sudah rapi

"Aku pergi bekerja" jawabnya

"Aku pun sama" jawab Yerin Taehyung santai dan melewati Taehyung

"Yak! Bukankah sudah aku katakan kau tidak dulu bekerja"

Yerin berhenti melangkah dan membalikkan badannya sambil menaiki sebelah alisnya

"Kau bekerja bukan? Aku pun sama bekerja. Jadi jangan melarangku melakukan apa yang ingin aku lakukan" jawab Yerin dengan nada dingin

"Jung Yerin!" panggil Taehyung dengan nama lengkap Yerin membuat pemilik nama itu berhenti melangkah namun enggan untuk menatap Taehyung

"Baiklah aku yang akan mengantari mu bekerja" lanjut Taehyung

Yerin membalikkan badannya namun nihil lengannya dengam cepat digenggam oleh Taehyung memasuk kedalam mobil.

***

"Sudahku katakan jangan cerita masalah pribadiku tuan sungjae" kesal Yerin

Yerin sedang berdiri dihadapan Sungjae yang tengah duduk santai diruang kerjanya.
"Yerin jika aku tidak memberitahunya apa kau mau tidak bekerja disini?"

"Maksudmu?"

"Taehyung disuruh Eomma nya jika aku tidak memberitahunya dia akan memecatmu"

"Heol memang dia siapa? seenaknya dia mau memecatku"

"Kau tidak tau perusahaan V itu?"

"Aku tau dia bos disana dan kau sahabatnya. Sudahlah aku malas membahas dia" kesal Yerin

"Hati hati nanti kalian bisa saling jatuh cinta" goda Sungjae

"aniyo" jawab Yerin sambil melangkah keluat ruangan Sungjae

"Hmm bau bau sebentar lagi akan ada uang jatuh cinta" goda Sungjae lagi namun Yerin mengabaikannya saja ia tetap melangkah pergi. Sungjae tidak tau saja jika pipi Yerin telah merah merona.

"Astaga Yerin pipimu kenapa?" tanya Sinb melihat Yerin telah keluar dari ruangan Sungjae melewati SinB

"Memangnya kenapa pipiku?" tanya Yerin pura pura tidak tau

"pipimu merah apa kau sakit?" tanya SinB

Yerin memegang kedua pipinya.
"tidak mungkin aku flu" jawab Yerin asal lalu pergi menuju dapur

"Memang flu merah dipipi? Baru tau aku" gumam SinB

"Aish ada apa dengan pipiku. Apa jangan jangan? Ah tidak tidak aku tidak menyukai dia"

"dia laki laki pertama yang aku temui dengan sifat jengkelnya"

Yerin masih saja menggerutu didapur.
Tadi pagi Taehyung mengantar Yerin sampai didepan restoran dan sudah banyak orang berlalu lalang membicarakan mereka tetapi Yerin bodoamatan.

"Yerin Creme Brulee 10!" teriak Eunha

Yerin sadar dari lamunannya. Ia segera memakai celemek, sarung tangan juga masker.
"Nee!"

***

"Itu disuruh Eomma" jawab Taehyung

"Hey bukankah itu bagus. Kau bisa melupakan dia" jawab laki laki bergigi kelinci

Crème Brûlée-TAERINTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang