💚💚💚💚

363 58 3
                                    

❤🧡💛💚💙💜🤎🖤🤍

I will take a break looking at you
I know this is disgrace to do
At our first meeting

❤🧡💛💚💙💜🤎🖤🤍

Beberapa tahun terakhir, Jisung mengalami gangguan pada mentalnya. Dia pun rutin berkonsultasi dengan dokter dan meminum resep obat tidur atau obat penenang.

Beberapa bulan terakhir, kondisinya memburuk. Dokter mengatakan ini hal yang wajar karena olimpiade akan segera diadakan. Jisung memang selalu memikirkan hal itu dan ketakutan. Jadi, dokter bilang, itu bukan masalah.

Beberapa minggu terakhir, Jisung meminum sepuluh butir obat tidur. Entah atas dasar apa. Yang jelas hari itu juga, Jisung langsung dilarikan ke rumah sakit. Membuat nama Han Jisung menjadi kata nomor satu paling dicari dalam sosial media.

"Pihak asrama sama sekali tidak pernah menceritakannya pada eomma dan appa. Jisung yang minum obat, Jisung yang ketakutan"

"Mereka baru menceritakan semuanya, setelah eomma dan appa tahu lewat media"

Eomma menarik nafas yang panjang di sela ceritanya. Air mata terlihat membendung di pelupuknya.

Fakta demi fakta yang eomma buka, membuatku sadar kalau sikapku sudah keterlaluan.

Aku bahkan baru mengetahui semua itu sekarang, termasuk nama Jisung yang pernah menjadi trending karena melakukan percobaan bunuh diri.

❤🧡💛💚💙💜🤎🖤🤍

"Setelah kejadian itu, eomma dan appa jadi lebih sering menghubunginya. Menanyakan kabarnya, karena eomma dan appa takut kalau dia akan melakukan hal buruk itu lagi"

"Semuanya berjalan dengan baik. Jisung mulai membuka kisah kelamnya"

"Dia menceritakan soal jadwal terapinya dan banyak hal lainnya. Eomma juga lega, akhirnya Jisung bisa cerita bukan hanya cerita bahagia tapi juga cerita sedih pada eomma dan appa"

"Tapi malam sebelum olimpiade dimulai, Chan menghubungi appa dan Minho menghubungi eomma. Mereka berdua bilang, Jisung kabur dari asrama"

Eomma menghembuskan nafasnya. Berat dan terdengar sesak. Air mata yang semula dia tahan, kini mengalir membasahi pipinya. Tangan mungil yang kuat itu kini menutupi seluruh bagian wajahnya.

"Jisung sama sekali tidak bisa dihubungi. Eomma sudah menghubungi Chaeyeon, Changbin, dan teman-temannya yang lain. Tapi tidak ada satupun dari mereka yang tahu dimana Jisung berada"

"Jadi malam itu juga, eomma dan appa langsung berangkat. Kami bahkan lupa memberitahukanmu saking paniknya"

Ah sial. Aku jadi merasa bersalah. Aku bahkan tidak mau menonton pembukaan olimpiade, karena aku pikir appa dan eomma selalu mengutamakannya.

"Sampai akhirnya jam empat pagi, Chan menghubungi appa lagi. Mengabarkan kalau Jisung ditemukan dan tengah beristirahat untuk persiapan pertandingan siang nanti"

"Appa ingin marah. Namun Chan mencoba meyakinkan dengan berkata kalau pertandingan Jisung sudah diijinkan oleh pihak dokter"

"Tapi itu semua hanya karangan hasil kerjasama pihak rumah sakit dan asrama. Jisung tidak baik-baik saja. Dia butuh perawatan"

Close ✅Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang