PROLOG

68 35 3
                                    

Aku meringis
Aku menangis
Aku merintih
Aku menjerit
Namun dimana penolongku?
Dimana perisaiku?
Mengapa dia tak ada saat aku hancur?
Mengapa dia tak datang saat aku membutuhkannya?
Tidak!
Entah hanya perasaanku saja ....
Aku merasa dia tak pernah sadar bahwa aku ada
Bahwa aku hadir ...
Dia yang menciptakanku
Dia yang memberiku nafas kehidupan
Namun kenapa harus aku yang diletakkan pada posisi ini?
Posisi dimana aku merasa sendirian dikeramaian
Dimana aku merasa sedih disela tawaan
Dimana aku menangis dikala bahagia
Saat orang-orang mengucapkan keinginannya yang kesekian
Aku masih terpaku pada keinginan pertamaku
Jika diakhir waktuku, Dia memberiku satu permintaan yang akan dikabulkannya ....
Maka aku dengan suara lantang aku akan mengatakan
"Aku Ingin Bahagia Di Akhir Hidup Ku Tuhan"

For The LastTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang