Bab 29. Perihal Pengaman

12.4K 1.1K 312
                                    

Didedikasikan untuk AceBlueCharlotte

Didedikasikan untuk AceBlueCharlotte

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Ketika Author menjawab... 😅

***

Komentar terkait bab ini;

Ada di bagian flashback, ya

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Ada di bagian flashback, ya. Pembicaraan Putri Gaurvy sama Ibu Suri Lahore😅

Ps: Ada scene ++ nya! Flashback juga ada😅

Happy reading❤

***

"Mencegah lebih baik daripada mengobati. Melupakan lebih baik daripada mencinta sendiri~"

---BeautifulSea25---



Kamar Putera Mahkota, Alaska's Kingdom---Alaska

"Minggir!"

"Maaf, Tuan Putri. Anda tak boleh masuk. Pangeran Mahkota melarang siapapun untuk mengganggu nya."

"Aku bilang; minggir!"

...

Sang rembulan bersinar terang, menerangi kamar gelap Pangeran Leonard melalui celah jendela kamar. Bulu mata lentik Sang Pangeran bergetar pelan sebelum manik indah beriris biru terang itu terbuka sempurna. Ringisan kecil terdengar dari bibir pucat tersebut saat merasakan kepala nya pening luar biasa. Tangan Sang Pangeran memijat pelipis kepala nya pelan---mengurangi pening di kepala nya, lalu menjentikan jari nya. Seketika, kamar tersebut di terangi oleh lentera lilin.

Pangeran Leonard duduk bersandar di kepala ranjang dengan kaki di luruskan. Wajah pucat dan mata sembab karena kebanyakan menangis dalam tidur nya adalah hal yang sangat mustahil dapat terjadi dalam daftar hidup nya. Kebenaran nya, hanya Sang Permaisuri yang bisa membuat Sang Pangeran melawan kemustahilan tersebut.

Permaisuriku~Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang