I like your gaze.
I like the way you talk.
I love the way you helped me.
I want to be closer to you.
Agatha
to
Adrian
•••••
"Karena semuanya setuju, acara dansa nyakita masukin kedalam list ya."
"Dan buat dua minggu kedepan kita akan di sibukkan dengan persiapan acara. Jadi kalian bisa saya panggil kapan
saja. Paham?" Lanjut Adrian.
"Terus kelas kita gimana kak?" Tanya Alya.
"Nanti saya buatkan surat ijin untuk diberikan pada dosen masing - masing."
"Oh okeh" Angguk Alya, paham.
"Itu perempuan yang duduk di depan paham nggak?" Tujuk Adrian pada Agatha.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
(Sumber Gambar : Pinterst)
Agatha tidak sadar jika dirinya sedang ditanya. Ia masih sibuk dengan pikiranya.
"Tha, lo ditanya tuh." Alya menyenggol lengan Agatha.
"Eh, kenapa?" Sahut Agatha kebingungan.
"Itu, lo ditanya kak Adrian."
"Kenapa kak?"
"Kamu sudah paham belum, tentang yang saya jelasin tadi?"
"Iya paham kok, kak."
"Yaudah, hari ini cukup sampai disini, dilanjut lain hari lagi."
Mereka semua bubar, kembali menuju kelas masing - masing, karena jam kelas mereka masih berlangsung.
Agatha dan Alya tengah berjalan dilobi menuju kelas mereka.
"Agatha!" Panggil Adrian.
"Iya, kenapa?" Agatha berbalik di ikuti Alya.
"Kamu mau jadi pasangan saya nggak?" Tanya Adrian to the poind
Agatha dan Alya terkejut dengan apa yang di ungkapkan Adrian.
"Magsudnya?" Tanya Agatha untuk memastikan.
"Kamu mau jadi pasangan dansa saya nggak?" Tanya Adrian membenarkan.
"Oh" Agatha cukup kecewa mendengarnya.
"Kenapa diem?"
"Emm, gimana ya?"
"Agatha pasti mau kok" Alya mewakili jawaban Agatha.
"Oke, kalau gitu saya pergi dulu" Sebelum pergi, Adrian membetikan senyum manisnya pada Agatha.
KAMU SEDANG MEMBACA
𝑩𝒂𝒓𝒂 & 𝑨𝒈𝒂𝒕𝒉𝒂 (Hiatus)
Teen Fiction《sometimes love is complicated but very interesting to live with.》 Bara Arjun Anggara mahasiswa Jurusan Arsitekstur. Most Wanted di Universitas PANDAWA, terkenal keras dan juga suka membully Mahasiswa/i yang menurutnya menyebalkan. Tak ada ampun da...
