Saat bel sekolah sudah berbunyi, pertanda kegiatan belajar mengajar sudah selesai, semua murid berhamburan menuju rumah nya masing-masing.
Sementara Reyhan masih menunggu Clarissa yang melaksanakan tugas piket dikelasnya.
"Sini gue bantuin," ucap Reyhan mencoba mengambil sapu yang ada di tangan Clarissa.
"Eh, g-gausah. gue aja" tolak Clarissa dan melanjutkan kegiatannya.
"Hm, mau nginep di rumah bunda?" Reyhan iseng menanyakan hal ini.
"Emang lo mau? Besok kan lo mau latihan basket" ujar Clarissa.
"Mau." jawab Reyhan.
Clarissa tersenyum gembira, "makasi sayang." ujar nya.
Reyhan hanya membalas senyum manis Clarissa.
Disisi lain, ada seorang gadis yang mengintip dari luar ruangan, "apasi sayang-sayang" dumel Keysha.
"Ah ... Gue harus hancurin hubungan mereka!" Seru nya lalu pergi meninggalkan tempat itu.
"Ayo Rey, udah selesai," ucap Clarissa menyadarkan Reyhan yang sibuk memainkan handphone nya.
"Mau makan dulu, hm?" tanya Reyhan.
"Ga ah, gue mau masak di rumah" tolak Clarissa sembari tersenyum.
"Kenapa si senyum mulu?" Reyhan mengacak-acak rambut Clarissa.
"Terus mau kamu apa?!" Clarissa menaikkan nada bicaranya.
Reyhan hanya tersenyum, lalu menunjuk-nunjuk pipinya.
Clarissa perlahan mendekati wajahnya ke arah Reyhan, Reyhan hanya memejamkan matanya. Tak lama kemudian, "ENAK AJA!" teriak Clarissa tepat di telinga Reyhan.
"Ica!" bentak Reyhan.
"Iya maaf." ucap Clarissa dengan cengiran khasnya.
Reyhan hanya diam, lalu segera masuk ke mobil, Clarissa yang tau Reyhan sedang kesal atas perilakunya hanya diam memikirkan cara agar Reyhan luluh kepadanya.
Di perjalanan Clarissa sibuk memikirkan sesuatu untuk membujuk Reyhan, tanpa sadar sekarang ia sudah sampai tepat di depan rumahnya.
"Eh ... udah Sampai ya?" tanya Clarissa tetapi tidak mendapat jawaban dari Reyhan.
Reyhan turun dari mobil tanpa mengucapkan sepatah katapun.
"Reyhan is!" kesalnya.
•••
Clarissa yang sudah selesai memasak dan menyiapkan makanan lantas memanggil Reyhan untuk turun ke bawah dan mencicipi makanan yang telah di buatnya.Di dalam kamar, Reyhan tetap sibuk memainkan hp nya tanpa memperhatikan kedatangan Clarissa.
Clarissa mendekat ke arah Reyhan, Reyhan menggeser badannya agar Clarissa mendapatkan tempat yang nyaman untuk ditidurinya.
Tetapi Clarissa terus menerus mendekati Reyhan, hingga akhirnya Reyhan membuka suara.
"Geser," ucap Reyhan, Clarissa tidak bergerak sedikitpun.
"Kenapa diemin aku?" tanya Clarissa, ia mulai mengubah gaya bicaranya.
Reyhan diam tak menghiraukan pertanyaan dari Clarissa.
"REYHAN IH, KALO GAMAU JAWAB AKU SANTET!" Kesal Clarissa.
"apa?" tanya Reyhan.

KAMU SEDANG MEMBACA
SHE IS MINE!
Novela Juvenil[ FOLLOW DULU SEBELUM MEMBACA ] "APA?! gue dijodohin? ga, gue gamau titik ga pake spasi. -Clarissa Grizella. "DIJODOHIN?! ga, hal itu ga mungkin terjadi dalam hidup gue. -Reyhan Zefandro Georgio. - Rank 1 in teentification - 20 April 2020.