"Yaudah gue ama Clarissa pulang dulu," pamit Reyhan
"Iya, hati-hati di jalan, bro"
•••
"Ica" panggil Reyhan
"Kenapa hm?" tanya Clarissa
"Kaki kamu masih sakit? Soalnya mama nyuruh fitting baju dulu," ucap Reyhan
"Hm yaudah, ayo!"
"Rey, aku mau jujur"
"Iya, jujur kenapa?" tanya Reyhan
"Aku masih gak nyangka bakal nikah secepat ini, aku juga takut buat jadi istri kamu. Eh, bukan takut sih ... tapi belum siap" jelas Clarissa
"Oh"
"Oh, doang?"
"Iya" jawab Reyhan dan Clarissa hanya terdiam.
Sekarang mereka sudah berada di depan butik, dan melangkahkan kakinya untuk memasuki butik tersebut. ternyata pemilik butik ini sudah menunggu mereka sedari tadi.
"Reyhan ... Tante gak nyangka kamu udah mau menikah ya, nak" sapa wanita paruh baya itu.
"Iya tante Sukma, kenalin ini calon istri Reyhan"
"Cantik banget ... namanya siapa, nak? tanya tante Sukma dan tersenyum ke arah Clarissa
"Clarissa, tante" jawab Clarissa
"Yasudah, ayo coba pakaian yang sudah mama kalian pilihkan" ucap tante Sukma, "Clarissa ikut ama tante ya, kita pilih-pilih baju di ruangan sebelah" sambungnya lagi.
Clarissa sudah memakai gaun yang dipilihkan oleh mertuanya tersebut, gaun itu membuat dirinya semakin cantik dan anggun. tante Sukma pun, menyuruh Clarissa untuk menghampiri Reyhan.
"Rey," ucap Clarissa yang membuat Reyhan menoleh ke arah suara
"Gimana, Rey?" tanya Clarissa tetapi Reyhan hanya diam saja, sambil mentapnya dari atas sampai bawah.
"Rey! gak bagus ya? Ica ganti dulu deh" ujar Clarissa yang membuat Reyhan tersadar
"Cantik" ujar Reyhan
Blush ...
"Aaaa ... i-iya aku mau ganti baju dulu" pamitnya kepada Reyhan
Setelah mereka selesai mencoba pakaian yang akan digunakan saat pernikahan. tiba-tiba Reyhan berfikir untuk mengajak Clarissa makan ke sebuah restoran yang berdekatan dengan butik ini.
"Kok berhenti sih?" tanya Clarissa
"Hujan ca"
"Rey kita kan pake mobil, jadi gak kena hujan" ucap Clarissa cemberut
"Aku laper" ujar Reyhan
"Oh"
"Oh, doang?"
"Cepetan, tadi katanya laper" ucap Clarissa
"Hm"
•••
Mereka duduk disamping sebuah jendela besar, menikmati cuaca indah yang sedang berlangsung, dan bergelut dengan pikiran masing-masing. Hingga akhirnya datanglah seorang pelayan yang memecah keheningan di antara mereka berdua.
"Mau pesan apa dek?" tanya pelayan tersebut sopan.
"Kamu mau makan apa, ca?"
"Samain aja Rey"
KAMU SEDANG MEMBACA
SHE IS MINE!
Teen Fiction[ FOLLOW DULU SEBELUM MEMBACA ] "APA?! gue dijodohin? ga, gue gamau titik ga pake spasi. -Clarissa Grizella. "DIJODOHIN?! ga, hal itu ga mungkin terjadi dalam hidup gue. -Reyhan Zefandro Georgio. - Rank 1 in teentification - 20 April 2020.
