"Selamat datang di Graha Permai..." sapa Mba Hyesun yang berdiri dengan latar belakang pintu masuk komplek Graha Permai Utama, "hari ini spesial untuk Hwasa, Blok A dibuka untuk umum... khususnya para tamu undangan."
"Nah... hari ini acara siraman Hwasa baru saja selesai--JUN! YANG BENER PEGANG KAMERANYA!" perkataan Mba Hyesun langsung berubah menjadi teriakkan saat Junhoe tidak niat memegangkan kameranya.
"Mas..." June langsung memberhentikan Ahn Jaehyun yang kebetulan lewat, "pegangin nih.." kata June memberikan kamera ditangannya kepada mantan suami Sang Kakak, "males gue dimarahin mulu."
"Dasar adik kurang ajar..." sewot Mba Hyesun saat Junhoe berjalan masuk ke dalam perumahan. Sedangkan Junhoe yang memang sudah terlatih menjadi adik durhaka, hanya dengan santai berjalan melewati Mba-nya begitu saja.
"Sudah tidak heran..." kata Mas Jaehyun dengan kamera menyoroti Mba Hyesun yang sedang mengejar Junhoe, "pertengkaran yang sangat lumrah."
Kamera yang awalnya menyoroti sepasang kakak beradik sedang bertengkar, kini berubah menjadi menyorot Mas Jaehyun. "Gue ga tau ini konsepnya ngapain..." kata Mas Jaehyun sembari berjalan masuk ke dalam perumahan, "yang gue yakinin pasti mau liatin dekorasi buat nikahannya Sasa."
Mas Jaehyun masih terus berjalan menuju blok A, dimana sudah ada tenda dan beberapa dekorasi sisa siraman. "Acara siraman baru aja selesai..." jelas Mas Jaehyun, "nanti malem nyiapin buat besok akad dan resepsi." Mas Jaehyun kini berjalan menuju beberapa jejeran meja perasmanan, "yang nikah Sasa, gue yang deg degan anjir..." curhat Mas Jaehyun.
"Ya kan elo wali nikahnya, bego..." saut Mba Hyesun yang hanya terdengar suaranya saja. Sedangkan Mas Jaehyun langsung mengubah kamera di tangannya menjadi menyorot kepada Mba Hyesun. "Sorry guys... tadi gue ngasih pelajaran dulu ke adek durhaka," jelas Mba Hyesun, "oke! mari kita lanzuut."
📽
"Balik lagi sama gue..." kamera kembali menyorot Mas Jaehyun yang kini sedang duduk di depan warung keluarga Koo. "Mba Hyesun sibuk nyambut tamu."
"Sebenernya kakak Mba Sasa itu Lo atau Mba Hye?" saut Junhoe yang ikut bergabung dengan Mas Jaehyun.
"Lah kan... hasil dari pembagian hak asuh kaya gitu..." saut Mas Jaehyun, "lo hak asuh di tangan gue, Sasa di tangan Mba Hye."
Tentu saja Junhoe langsung mengumpat, kesel aja gitu sama Mba dan Masnya itu. Dulu pas masa-masa mau cerai aja perang dingin udah lebih dingin dari freezer es krim di warung, eh sekarang pas udah cerai malah haha hihi lagi seakan dulu gak pernah ada pertempuran.
"Lo napa malah buka warung coba? Bukannya kata ibu tutup aja?"
"Kalo warungnya gue tutup, nanti gue jadi babu di rumah lo..." jawab June, "mending jaga warung, daripada nyuci piring."
"Sungguh manusia paling tidak berguna ya anda..." balas Mas Jaehyun dan langsung mendapatkan delikkan dari June.
"Lo juga sama aja Mas, milih kabur ke sini daripada nerima tamu." Mas Jaehyun tentu saja menyetujui perkataan Junhoe.
"Ini channel youtub konsepnya mau gimana anjir?" tanya Mas Jaehyun, "diubah jadi sekmen gibah aja apa?"
"Lagi gak ada gosip Mas..." jawab Junhoe, "gak ada bahan gibahan."
"Eh! itu lo! Siapa adeknya Teyong! Sini..." Mas Jaehyun emang ga begitu tau nama penduduk Graha Permai, Haruto aja suka ketuker sama Hanbin.
"Kenapa Mas?" tanya Mark yang kebetulan baru saja memasuki gerbang perumahan, lelaki berwajah kebarat-baratan itu kini sudah mendekat ke warung keluarga Koo, dimana Mas Jaehyun berada.
KAMU SEDANG MEMBACA
GRAtube✓
Fanfiction[Graper series] GRAHA PERMAI youtube. Kumpulan manusia yang dinafkahi oleh AdSense. Pusing mencari konten berfaedah. Anti prank cancel ojol club.