4 - Surat Kedua

112 21 14
                                    

Nona, apakah boleh aku bertanya padamu?

Hari itu hari Rabu sepulang
sekolah; aku belum pulang
dan kau pun sama. Aku
mengerjakan tugas dan kau
pun sama. Aku sudah selesai
kau pun ikut berhenti.

Setelah itu engkau bicara
padaku; aku terkejut! Kukira
ini pertama kalinya kita
berbincang sungguhan.
Awalnya hanya tentang
tugas namun akhirnya tentang
yang lainnya juga seperti kentang
goreng di kantin dan kampus pilihan.

Nah, yang ingin aku tanyakan, Nona, apakah kau seorang pedagang waktu? Karena detik dan menit dan jam seakan berhenti saat kita sedang berbincang; seolah tak ada habisnya walau telah dibuang-buang.

Jika itu benar, Nona, bolehkah aku membeli waktumu lagi kapan-kapan?
Aku suka membuang-buang waktu,
apalagi jika dilakukan bersamamu.

Satya P.,
Kronos.

Surat-Surat Satya [COMPLETED]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang