I'm The One Hurt

26.Milik gue(2)

Vote!

Vote!

Aku up nih!

________________

26. Milik gue (2)

"Milik gue adalah milik gue, itu sudah hak paten gue!

-Anka Anjasmana Bagaskara

Pagi ini suara riuh kembali terdengar di sepanjang trotoar ataupun gerbang Sma Reanda, tentu saja kalian tahu siapa yang menyebabkan kericuhan itu, deruman demi deruman motor Dissa dan Agatha yang tengah menggila menancap gas setinggi mungkin

Whoaaaaa mereka nggak ada dua nya!!

Amjinc, cantikk pisan

Arghhh rambut nya sama style nya idaman banget sihh

Twins, dahlah nggak tahu mau ngomong apa lagi

Namun kenyataan nyaa pertandingan kali ini, mereka kembali seri Agatha turun dari motor nya kemudian melepas jaket nya lalu memegang kemudian berjalan, dan kembali sorakan riuh membuat telinga Agatha sakit

Dissa, ia membuka kacamata hitam nya yang juga langsung di sambut dengan tatapan memuja para Fans nya Dissa tetap lah Dissa ia berjalan tanpa menghiraukan pekikan fans nya

"AGATHAAA, KAK DISSA!!" Dan teman teman nya berulah kembali, suara mereka yang sangat di kenali oleh seluruh santreo sekolah mau tak mau membuat orang menoleh dan manumpukan perhatian pada kelima teman Agatha

Agatha? Ia hanya menggeleng gelengkan kepalanya tak habis pikir

Dan Dissa kembali tertawa renyah akan bagaimana sikap heboh teman nya, meskipun Adik kelas mereka semua sudah terikat talu persaudaraan saat memutuskan itu masuk kedalam cakram

"Ups kayak nya gue terlalu cantik deh sampai sampai semua orang merhatiin gue" Ucap Shila membuat semua orang mendelik kearah gadis cantik itu

"CANTIK PREET!" Sarkas semua nya kecuali Agatha tentunya, gadis dingin itu hanya menggelengkan kepala nya melihat tingkat kepedean dan tidak malu teman teman nya

Seperti biasa, Agatha lebih dulu berjalan melengos pergi meninggalkan teman nya yang sudah memandang Agatha sembari melongo

________^^________

Setelah jam pembelajaran selesai para siswa/i melesat pergi meninggalkan tempat duduk legend yang sudah banyak macam coretan, entah itu nama doi mereka ataupun umpatan, malah ada ejekan untuk teman nya

Agatha pun juga sama hal nya, ia beranjak pergi meninggalkan kelasnya menuju perpustakaan ia rasa ia bisa menenangkan pikiran nya kerena sehabis hangout bersama teman nya kemarin ia lelah dan tidak sempat belajar, alhasil gadis itu tertidur dengan lelap bersama teman nya yang sudah ngebo diluan

"Agatha!" Sebuah panggil yang entah dari siapa namun Agatha tau itu adalah suara laki laki ia pun berbalik lalu memandang Rendy yang tengah menghampiri nya, ia kemudian berbalik melanjutkan jalan nya, Rendy hanya membuang waktu nya sia sia jika lelaki itu ingin meminta maaf kembali

"Agatha please dengerin gue dulu, ini penting" Sahut Rendy dengan sorot mata memohon nya dan juga sebelah tangan nya ia pakai untuk mencekal tangan Agatha, Agatha pun juga sedikit iba kemudian melepas cekalan tangan Rendy dengan pelan,