Pukul Tiga

11 1 0
                                    

Rabu, 13 Mei 2020
01.26 WIB

Hujan segeralah mereda
Sebentar lagi aku ingin lihat dia
Dengan bass yang ditabuhnya
Aku menunggunya setiap pukul tiga

Di balkon kamar lantai dua rumahku
Aku menunggu dalam diamku
Di pembatas pagar bermaterial tembok kusandarkan kepalaku
Dengan kedua tangan yang dilipat sebagai tumpuanku

Tubuh tinggi tak selaras dengan beratnya
Kau terbilang kurus jika dibandingkan dengan yang lainnya
Tapi entah sejak kapan aku tertarik
Sikap dingin dan cuekmu sungguh sangatlah menarik

Kau yang jarang tertawa membuatku menerka-nerka
Apakah jangan-jangan gigi depanmu bolong dua?
Tapi sepertinya dugaanku itu tidak lucu
Karena aku pernah melihat senyummu di depan teman-temanmu itu

-kh

Jumat, 7 Agustus 2020

Bumaga i RuchkaTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang