dua puluh lima

1K 149 14
                                        

udah tiga puluh menit berlalu sejak keysa pamit balik ke kelas dan ninggalin gue yang masih berbaring tak berdaya di ruang uks bersama kak taehyung.

catat, sama kak taehyung.

mmmmmmm mampus deg-degan banget kaya mau meninggal.

iya, jadi tadi setelah kedatangan kak taehyung yang tiba-tiba dengan pertanyaan "udah mendingan?" yang gue jawab dengan anggukan itu kak taehyung bilang kalo gue sama keysa boleh ke kelas buat ngikutin kegiatan mos selanjutnya.

alhasil gue coba buat berdiri dan keluar dari sana tapi sialnya ternyata gue gak kuat. gue langsung ambruk waktu coba bangun dari ranjang uks dengan berakhir bersimpuh di lantai dan kak taehyung yang langsung mengangkat tubuh gue buat berbaring lagi.

"kalo masih sakit bisa disini aja sampe pulang." katanya.

jadi ya berakhirlah gue di sini tanpa keysa dan cuma sama kak taehyung yang sejak tadi asik memainkan ponselnya.

sebenernya sekitar sepuluh menit yang lalu gue udah meyakinkan kak taehyung kalo gue udah baik-baik aja alias minta lanjut buat ikutin kegiatan mos tapi sialnya kak taehyung bilang gue bagusnya istirahat aja, sekalian dia bisa nyantai dengan alibi jagain gue katanya.

sumpah nih, bikin gue jadi gak berdaya beneran sialan.

gue bingung harus ngapain, pura-pura tidur bikin pegel-pegel ternyata. mau tidur beneran tapi gak bisa, suara game dari ponsel kak taehyung kenceng banget soalnya.

enemy has been slain!

double kill!

triple kill!

gue terus-terusan mengutuk game itu dalam hati, dasar mobile legend sialan!

namun selang beberapa menit suara-suara itu gak lagi terdengar, berganti jadi senyap dan hening.

gue membuka mata sedikit, mencoba mengintip, penasaran sama apa yang sedang dilakukan kak taehyung tapi nihil, gue gak nemuin presensi cowok itu di kursi samping ranjang gue yang tadi didudukinya.

kemana?

gue mencoba buat bangun dan mendudukan diri, pusing banget rebahan mulu. gue mengedarkan pandangan, mencari keberadaan kak taehyung sampe akhirnya mata gue berhenti menelisik.

oh, dia di dekat lemari pendingin, mengambil satu buah air mineral.

wow gue baru sadar bahkan disini ada lemari pendingin, canggih juga ya.

"loh, kok bangun?"

gue terkesiap, menghentikan adegan norak-mengagumi sekolah ini barusan, mengalihkan atensi gue ke arah kak taehyung sepenuhnya.

"sebenernya daritadi gak tidur kak, hehe" ujar gue sambil meringis pelan, sumpah bingung mau ngomong apa.

kak taehyung meneguk air mineral dingin itu hingga setengah, "sorry, suara hp saya ganggu ya?"

iya, sialan. norak banget lo main ml pake full volume!!!

"eh nggak kok kak, emang gak bisa tidur aja." gue cengengesan lagi, bodoamat lain di hati lain di mulut, cari mati kali gue ngatain kak taehyung.

cowok itu kemudian menghampiri gue, lebih tepatnya duduk di pinggiran ranjang samping ranjang yang gue tempati sekarang.

"santai aja, kamu boleh balik ke kelas kalo udah mendingan." katanya.

gue mengerjap sebentar, kemudian turun dari ranjang uks bermaksud buat segera pergi dari sana.

oh, jadi gue ditahan karena dia mau main ml.

"eh, mau kemana?" tanya kak taehyung sambil menghadang gue pake sebelah tangannya, menutup akses gue buat sekedar turun dari ranjang.

gue mengernyit samar, "mau ke kelas, boleh kan?"

gue terlonjak kaget waktu kak taehyung ngedeketin tubuhnya ke arah gue, menyentuh bahu gue dengan kedua tangannya, mencoba mendudukkan gue kembali pada ranjang uks, "boleh tapi nanti, jangan sekarang."

gue mengerjap bingung, tadi katanya boleh balik kalo udah mendingan kan?

"tanggung bentar lagi istirahat, kamu baliknya pas bel masuk aja." katanya sambil merebahkan diri di ranjang yang tadi didudukinya.

"tapi saya udah mendingan kok kak," kata gue pelan. bingung, kenapa juga sekarang kak taehyung malah tiduran ya allah :(

"masih ada lima belas menit lagi, disini aja." kata kak taehyung yang kini tubuhnya menyamping menghadap gue.

sinting.

"udah tidur lagi aja." katanya lagi.

kak taehyung itu sinting atau apa?

gue gak mengindahkan kalimatnya dan mencoba turun dari ranjang, menatap kak taehyung dengan tatapan melas, mau ke kelas aja.

tapi tatapan kak taehyung malah datar. bahkan kelewat datar waktu mulutnya berucap kalimat paling sialan yang gue dengar hari ini.

"jangan coba-coba kabur, mau saya hukum tiap hari?"

wah ya ampun, kak taehyung beneran sinting ternyata.

"tidur," titahnya lagi.

gue masih belum mengindahkan perintahnya sampe kak taehyung mengulang perkataannya itu dengan mutlak, "tidur, shadera."

bagus, kak taehyung beneran sinting dan sekarang gue malah menuruti perkataannya.

oh fak, bukankah gue juga sinting?

pertanyaan itu gue jawab sendiri setelah mendapati diri gue yang sekarang malah tiduran dan menghadap kak taehyung.

iya, gue juga sinting ternyata.

kak taehyung tersenyum simpul kemudian memejamkan matanya.

"saya ngantuk, temenin tidur sebentar ya."

MOS ✔Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang