" VIENNA BANGUN WOI!"
Perempuan yang berumur sekitar 20 tahun itu tetap saja masih menutup mata nya walau kuping nya sakit mendengar teriakan abang lucknut nya itu.
"30 MENIT GA SIAP JALAN KAKI LO KE KAMPUS"
"Hm...iya iya bangun gue". Jawab Vienna malas dan berjalan menuju kamar mandi lalu bersiap-siap ke kampus.
Saat sarapan pagi...
"Dek, semangat dikit napa, ga takut apa telat di kampus baru". Kakak vienna yang bernama Viviana atau di panggil kak Vivi itu mengingat kan.
"Udah kebal gue kak, ga sekolah, ga kampus selalu pindah". Ujar Vienna sambil menyantap sarapannya. Maklum, keluarga Vienne nomaden.
Tapi kali ini, dia hanya tinggal dengan kedua abang nya dan kakak nya. Orang tua mereka sepakat mereka bisa tinggal sendiri agar tidak berpindah- pindah terus.
Selesai sarapan, Vienna dan abang kedua nya yang bernama Jasper langsung berangkat menuju kampus.
"Jemput jam berapa nanti yen?"
"Yen, yen emang nama gue yeni? Jemput jam 3 aja"
"Haha maap yeni, oke jam 3 gue tunggu"
Saat sudah sampai di depan kampus, Vienna pamit dengan abang nya
"Gue ngampus dlu, jgn lupa jemput gue lo, gue gamau jalan kaki gara gara lo lagi"
"Iya bawel, cepet sana, bye"
Saat Vienna memasuki kampus nya, dia di kaget kan dengan 4 orang sahabat nya dari kecil, cuma mereka ber 4 dan Vienna berpisah saat kuliah, tapi skrng ketemu lagi 😗
"BUJUG! Kaget gue woi". Ujar Vienna kepada sahabat"nya itu.
"Hahaha, sorry na, abis kita rindu banget sama lo". Ujar sahabat Vienna yang bernama Alice.
Mereka pun berpelukan karena terakhir ketemu sekitar satu tahunan gtu.
Sambil berjalan menuju kelas, mereka ber-bincang banyak sampai sesi pertama di mulai.
Saat mereka sedang makan di cafe kampus, Tiba-tiba datang sekelompok cowo-cowo ke meja mereka.
"Tumben telat, biasanya kami yang nunggu". Ujar Nerissa.
Cowo-cowo itu adalah pacar ke 4 sahabat gue. Kalian bisa bayangin? Berada di tengah-tengah 4 pasangan 🥰
"Eh kenalin, ini sahabat kami yang sering kami bicarain, nama nya Vienna". Ujar Rachelle dan Ava menjelaskan kepada mereka
"Jadi lo mahasiswi baru itu?" Ujar Daniel pacar Nerissa.
"Ga, mahasiswi lama. Ya iyalah, pake di tanya lagi". Jawab Alice
"Seloo lis, kan biar ga canggung elah". Balas pacar Alice yang bernama Ken itu.
Saat mereka sibuk berkoceh sesama pasangan, tiba tiba ada seorang cowo menghampiri kami dan duduk di sebelah Daniel
"Sorry gue telat teman-teman sekalian yang sangat gue sayangi sepenuh hati gue kayak malika yang kami rawat sendiri seperti anak kami". Ujar cowo itu. "Hahaha, lama bet lu cas". Ujar Liam ."gara-gara siapa gue telat? Ya gara-gara lo berempat kampret, gue di tahan sama mr.noah di suruh isi 20 pertanyaan penuh"."siapa suruh beli sarapan di mcD ga keburu kan akhirnya". Ujar Henry. "Lo yang suruh bego, mana minta titip lagi, gada makasih makasih nya lu pada ya".
Vienna menatap cowo itu bingung...
Kaya ga asing ni cowo - Vienna dalam liver
.
.
.
TBC GUYSSS.....
