🍁🐤 part 7 🐤🍁

11 2 1
                                    

Malam nya saat Vienna sudah sampai di rumah, Vienna memuruskan untuk marathon semua film Harry Potter. Saat dia sedang fokus nonton, tiba-tiba Ethan menelponnya.

"Halo?"
"Iya? Kenapa?"
"Minggu lo ga kemana-mana kan?"
"Gue mau pergi sama sodara gue"
"Oh gitu, gue pengen ajak lo makan malam bareng teman"gue, haha"
"Sorry ya, gue sibuk"
"Jadi bagusnya kapan, gimana kalo-"
"Apa?apa? Gue ga denger suara lo, kayaknya jaringannya ga bagus, gue matiin dulu ya"

Vienna tidak mau berbicara banyak dengan cowo itu, soalnya Vienna takut dia bukan cowo yang baik-baik, walaupun dia ganteng bagi kebanyakan cewe, bagi Vienna dia biasa"aja. Tak lama kemudian, Lucas menelponnya.

"Berasa orang sibuk bgt gw di telp terus"- Vienna

"Halo?"
"Iya? Ini siapa ya?"
"Oh, saya mau tanya mbak, pesenan McD mbak bulu ayam sama ceker pedas kan?"
"Enggak mas, saya pesannya kfc, tulang ikan dan air kobokan"
"Wkwkkwk, na, besok gue jemput ya jam 10 pagi"
"Ha? Ngapaian cas?"
"Pura"gatau ya lo..kan kita mau HO bareng yang lain"
"OH IYA! Untung lo ingetin, okee jam 10 gue tunggu ya"
"Sip, good night"
"Night~"

Saat sambungan terputus, entah mengapa perasaan Vienna berdebar-debar, seperti senang? Baper? Mungkin keduanya. Vienna hanya senyum-senyum ga jelas mengingat momen"berdua antara dirinya dan Lucas. Baginya, Lucas bukan lah orang asing seperti dia sudah mengenal Lucas sejak lama, karena itu dia cepat dekat dengan Lucas.

Lain hal nya dengan Lucas, dia juga senang pastinya, tapi baginya, Vienna akan kembali sepertu dulu. Persis seperti dulu.

✨✨✨

Keesokan hari nya....

Vienna sangat bersemangat karena ini pertama kali nya dia dan sahabat"nya bakal HO bareng pacar-pacar mereka, kecuali ya Vienna dan Lucas.

Saat pukul menunjukkan pukul 10.03, Lucas mengetuk kamar Vienna.
"Na! Ayok otw, mereka udah deluan"
"Iya iya"

Saat Vienna membuka pintu, Vienna kaget dengan penampilan Lucas yang bisa di bilang Boyfriend able😗.
Saat mereka sedang dalam perjalanan, entah mengapa Vienna tidak merasakan hal baru. Padahal ini pertama kali nya dia HO dengan Lucas, pikir Vienna.

"Kita mau kemana nih cas?"
"Kita ke Amusement Park dlu"
"Yeayyy ga sabarrr"

Lucas hanya tersenyum sembari mengingat"sesuatu, dia tidak ingin kejadian yang menimpa Vienna terjadi lagi. Rasanya, persisi seperti ini.

Skip pas mereka di Amusement Park, hehe...

✨✨✨

Saat sudah sampai di rumah, Vienna menghempaskan tubuhnya di kasur, perasaan nya hari ini kelewat senang, di tambah lagi, hari ini Lucas sangat perhatian kepada nya, seperti abang nya. Vienna hanya tersenyum mengingat-ingat hal yang di perbuat Lucas kepada dia saat HO tadi.

Flashback saat di Amusement Park tadi...

"Na, lo yakin gamau pake jas hujan?". Tanya Rachelle
"Ga chel, kan gue duduk di belakang, ga akan kena air biasanya"
"Ini arung jeram na, bakalan kena"
"Aduhhh, kalo gue ambil ntar antrian gue kepotong dongg"
"Lu sih, udah gue bilangin malah ngeyel". Jawab Alice
"Lucas mana ya, gue mau minta tolong dia"
"Yang cowo udah siap naik arung jeram nya, sekarang mereka lagi nungguin kita di bawah"
"Udah lah, pasrah gue basah-basahan". Pasrah Vienna (jangan di tiru, emang malu nya kecil)

Saat mereka sudah selesai naik arum jeram...

Iya, basah, Vienna basah kuyup, membuat baju kaos putih nya tembus, teman"Vienna berusaha menutupi Vienna agar tak terlihat orang lain

"Apa gue bilang? Kena kan lo"
"Ya maap, hehe"

Saat mereka menghampiri para cowo, Lucas melihat Vienna kaget dan dia langsung menutupi badan Vienna dan membeli baju untuk Vienna di toko oleh"terdekat di dalam sana.

Lucas seperti memeluk Vienna ( peluk nya ga kayak orang pacaran), agar tubuh Vienna tidak terlihat orang lain. Selesai Vienna mengganti pakaiannya ( Lucas nunggu di luar ya, jangan aneh"pikiran kalian ya 😗) Lucas memasang muka masam

"Lucu baju nya, makasih ya cas". Ujar Vienna sambil tersenyum senang
"Hm..besok"kalo di bilangin tuh denger, jangan ngeyel, susah kan jadinya"
"Iya iya, maaf dong"

Flashback off...

"AKKKK GUE SENENG BANGETT!". Vienna teriak"ga jelas sambil memeluk boneka yang Lucas dapat kan dari mesin pencapit lalu di berikan kepadanya.

Vienna lalu termenung sebentar, dia memikirkam bagaimana perasaan dia terhadap Lucas, apa dia suka sama Lucas?

✨✨✨

Di sisi lain...

"Gue di tolak terus kamprettt"
"Sabar bro, mungkin bukan takdir lo"
"Gue gamau tau, gue harus bisa rebut dia dari si Lucas-Lucas itu, bagaimana pun cara nya".
.
.
.
TBC YAK!!!!

~DUCKIES~Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang