Teman - Taeyong

90 16 0
                                    

She not lucky person but she always have someone beside her—

"Ini masalah perasaan" kata Namjoo pada Taeyong yang sibuk dengan nintendonya di Sofa Ujung ruangan. Namjoo bolak balik di depan Taeyong sambil "berbicara" katakan lah begitu.

"Elaborate" Taeyong membalaskan sambil tersenyum paksa.

"Sehun always said he love me yong— dari jaman kuliah sampai sekarang"

Melanjutkan bicaranya. Namjoo duduk disamping Taeyong yang masih asik main nintendo disela sela kumpul "Reuni SMA SOPA" mereka tapi belum ada yang datang.

"Dari beberapa titik, gue percaya. I believe he truly loves me. Dia bener bener ngasih harapan kalau perasaan gue pun, bakalan terbalas. Like— oh he loves me the way i do"

"Thats a fact tho" kata Taeyong lagi. Menyetujui fakta yang Namjoo paparkan.

Namjoo menggeleng lemah. Mengalihkan atensinya ke cangkir kopi yang sudah mendingin di meja.

"Dia cuman bercanda yong, he just take this shit as a joke"

Menaruh mainannya karena kalah bertarung. Taeyong menghadap Namjoo yang sudah menunduk lemah di samping.

"God, you two make my head hurts not gonna lie. If kalian berdua literaly TALK and COMUNICATE hal kayak gini gak bakalan terjadi" penuh penekanan karena Taeyong sudah gregetan dengan cerita Namjoo sepertinya.

"Tapi ya dia emang gitu!"

"Dari mana lo bisa ngasih kesimpulan kayak gitu?" Selidik Taeyong.

"He always make a jokes about us being together.." balas Namjoo dengan kata yang keluar dari mulutnya menjadi semakin kecil dan kecil karena gugup atas pertanyaan skak dari Taeyong.

"Maybe he likes you"

"Then ask me seriously!" Kata Namjoo tak mau kalah.

"Kenapa gak lo duluan?"

"Gue takut kalau dia bakalan ridiculed me.." kata Namjoo sedih.

"Saran gue nih ya, omongin ini sama Sehun. Disini ada banyak misunderstanding between you two— dan emang perlu di lurusin"

"Huft kenapa masalah gue komplit banget sih" kata Namjoo lemah. Menyandarkan badannya di sandaran sofa"

"No, itu wajar kok. Tiap orang kan pasti ngelewatin tahap kayak gini. Bingung" kata Taeyong lagi. Kemudian Ponsel salah satu berdering. Menandakan bahwa teman teman mereka sudah datang dan menunggu diluar untuk dipersilahkan masuk.

Ditengah tengah cerita Ricky yang mulai membuat yang lain terbawa dan larut suasana. Namjoo melihat Taeyong tersenyum dengan lepas dan tanpa beban. Seperti dulu saat mereka masih Sekolah.

Suara Hati kecil Namjoo mencoba berkata. "Maafin gue yang datang ke lo cuman buat curhat yong— gue sayang banget sama lo— meskipun gue gak beruntung di peruntungan mencari cinta tapi gue beruntung banget punya lo yang selalu ada di sisi gue selalu. you're so sweet my little yongie" kata Namjoo dalam Hati kemudian Ikut tertawa karena cerita Lucu Ricky.

—end—

To : Kangjoo-nim
Terimakasih sudah req. Maaf tidak sesuai ekpektasinya. 🥰 semoga suka💜

Namjoo-YaaTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang