Arjuna Vs Cool Billionaire's

bab.52.baper bumil

arjuna dan aku udah kembali ke jakarta yang sibuk dan padat.
Lelaki itu pun sibuk dengan dunia bisnis dan kampusnya.
Aku sebagai isterinya memahami hal itu.namun terkadang ia ,lupa kalau ada aku isterinya.mahluk es itu tetap saja jadi es.yang kaku dan agak egois.dingin tak berperasaan,saat aku harus di temani cek kandungan ke Dr .ia malah terbang ke makasar,alasanya ada rapat penting dewan direksi.
Sebenarnya aku ini di pandang apa! Sering itu jadi pertanyaan bathin ku.
Sebagai isteri aku ingin banget dapat perhatian full dari suamiku,tapi nyatanya aku tetap bagai hidup sendiri.
Kandungan ku sudah hampir delapan bulan dan menurut USG DR bayinya laki-laki.
Dan aku benar-benar merasa sangat lelah.dengan perut yang besar.
Duduk salah berdiri salah tidur juga salah.
Pelayan memang banyak dan semua kebutuhan ku semua ada.tersedia namun tetap aja aku butuh si kulkas ,berjalan.
Selama kami pergi dari kampung ,arjuna kembali ke sikap dinginnya,aku jadi kesal.kalau pulang kerja ,ia membenam diri di ruang kerjanya.kadang tertidur di ruangan tersebut.
Aku nggak kuat kesabaran ku,habis ketika ia pulang kerja dan kembali di ruang kerjanya .aku mengetuk pintu.
"Masuk kata suara arjuna terdengar dingin ,aku tak memperdulikan suara dan sikapnya..
"Ku masuk ke ruangannya dan duduk di depan mejanya yang penuh kertas berserakan.
"Ada apa nyonya wibisono ?"ada yang perlu saya bantu.!"sapanya dwngan senyum manis.
bisa juga si kulkas tersenyum ucap ku dalm hati
"Bisakah ?kau sedikit bersikap manis dan tidak selalu kaku dan datar ?"kata ku tampa basa basi.
"Ku rasa aku bersikap biasa saja..?"jawab arjuna dengan mata menatapku lunak.
"Kau terlalu sibuk?juna kau mengabaikan aku??"ucapku sambil melengos kesal
"Maaf kalau aku akhir-akhir ini sangat sibuk!banyak hal yang harus ku kerjakan ,kau harus memahaminya ?!"
"Aku memang dari asalnya memang begini,aku tak bisa bersikap bermanis-manis namun hatiku nggak suka melakukanya ?!'ucap arjuna pelan namun sangat serius.
Wajah ku ,ku tekuk masam mata ku mulai berair melihat itu arjuna tersenyum lagi
Menghadapi bumil dia harus lebih sabar pengaruh hormon kehamilan.
Arjuna mengalah siapa Yang tak tahu kalau wanita hamil seperti apa.
"Oke nyonya cantik dan jutek..aku akan menyiapkan waktu untuk menemanimu malam ini. ?!'kata arjuna lalu memeluk ku dengan sangat intim lalu dengan kehangatan yang nyata .ia mencium pucuk kepalanya.membuat aku terbang.
"Arjuna mengajak ku menonton televisi acara film box office di suatu stasiun televisi swasta tanah air.
"Aku kaget...heh arjuna ku kira,dia asik dengan film yang terhidang di depan kami ternyata ia tidur.aku kesal minta ampun.
"Dengan sikap jengkel ku bangunkan dia..
"Arjuna kalau mau tidur di kamar donk?!"bilang nemani aku malah tidur "
Arjuna hanya menguap dan melanjutkan tidurnya,ku tatap wajahnya kesal.
Namun aku kagum walau ia tidur wajahnya tetap super tampan.
Ku tinggalkan ia tidur di sofa karena aku harus segera meminum vitamin dan susu hamil ku.
Akhir-akhir ini perut ku,sangat melilit mungkin karena perut ku yang masuk delapan bulan.
Aku ingin agar arjuna lebih banyak di rumah aku takut.waktu melahirkan tiba dan aku sendiri.
Andai saja aku bisa menyuruh ibu untuk menemani ku di rumah.