[1] Without Love ✓

9. Mingyu Ketahuan

Without Love||K. Mingyu
Ft. You

Sekitar dua mingyu yang lalu,, mingyu sudah keluar dari rumah sakit,, keadaannya baik.
Siang ini kamu sedang berbelanja dengan ibu mertuamu. Yap,, ibu mingyu.

"Bagaimana rumah tanggamu,, nak?"
Kamu terkejut dengan pertanyaan ibu mingyu,, apa yang harus kamu jawab? Baik baik saja? Lebih baik berbohong saat ini.
"Ya,, seperti itu Bu,, bisa dibilang baik baik saja"

"Syukurlah,, hari ini ibu akan mampir kerumah kalian,, susah lama ibu tidak kesana"
Kamu hanya mengangguk dan tersenyum ke arahnya.

"Nak,, kau– belum memiliki anak?"
Kau kembali dikejutkan oleh pertanyaan yang ibu mingyu,, kamu hanya menggeleng dan menunduk,, tidak tau apa yang harus kamu lakukan sekarang,, tiba tiba tangan ibu mingyu mengusap pelan bahumu,, kamu melirik sekilas kearahnya.

"Tidak apa apa"
Katanya lalu tersenyum kearah mu.
"Bu,, hari ini ibu ingin memasak apa?"
Tanyamu hanya sekedar untuk mengalihkan pembicaraan.

"Emmm... Mingyu menyukai sup ayam,, ibu akan memasaknya"
Kata ibu mingyu lalu memilih ayam yang berada di dalam lemari pendingin.

Setelah itu kamu dan ibu mingyu pulang,, dengan supir pribadi nya ibu mingyu dan kamu sampai dirumah.
Namun–

Ceklek...

"ASTAGA! KIM MINGYU!"
Ya.. itu teriakan ibu mingyu yang melihat mingyu melakukan adegan panas dengan Eunji,, ibu mingyu melirik mu sekilas lalu beralih melihat mingyu.

"APA YANG KAU– ibu tidak habis pikir denganmu Kim Mingyu"
Katanya lalu menghampiri mingyu dengan berapi api.
"SEKARANG KAU KELUAR,, AKU MENGUSIR MU,, CEPAT!"

"IBU! APA YANG IBU LAKUKAN?! IBU TIDAK BERHAK!"
Teriak mingyu tidak kalah keras.
"Astaga mingyu,, ibu tidak pernah mengajarimu untuk berbicara keras Kepada orang yang lebih tua darimu"

"INI SEMUA KARENA DIA DAN NENEK!"
Teriak mingyu dengan menunjuk mu penuh amarah.
"MINGYU!"
Teriak ibu mingyu,, kamu hanya bisa menangis,, sedangkan Eunji hanya diam tidak bersalah.

"KAU! KALAU SAJA KAU TIDAK MEMBANTU NENEK SUDAH PASTI AKU TIDAK AKAN TERJEBAK PADA SKENARIO MENJENGKELKAN INI!"
Seakan tuli,, mingyu tetap menujuk mu.

"MINGYU! CUKUP!"
Plak!
kata ibu mingyu dengan menampar pipi kiri Mingyu.
"Dia ist–"

"BUKAN! DIA BUKAN ISTRIKU!"
Teriak mingyu dengan suara besarnya.
"Mingyu cukup,, JIKA BUKAN KARENA DIA,, SUDAH PASTI KAU TIDAK AKAN SEMBUH! DIA YANG MEMBANTUMU UNTUK MAKAN,, MENYUAPIMU,, MENEMANI MU,, RELA TIDUR DI SOFA HANYA UNTUK MENEMANI MU TIDUR!"
Ibu mingyu sudah tidak mampu menahan emosinya.

"SEDANGKAN WANITA INI! HANYA BISA MENGURAS HARTA KITA MINGYU!"
Kata ibu mingyu lalu menunjuk ke arah Eunji.
"AKU TIDAK PEDULI BU! INI KEBAHAGIAAN KU! JANGAN CAMPURI URUSANKU!"
Kata mingyu lalu keluar dari rumah dengan mengandeng tangan Eunji.

"INGAT MINGYU,, JIKA HUKUM TUAI TANAM MASIH BERLAKU,, KAU AKAN MENUAI APA YANG KAU TANAM! AKU HARAP KAU TIDAK AKAN MENYESAL JIKA Y/N AKAN MENINGGALKAN MU SENDIRIAN!"
Teriak ibu mingyu.
"Sudah nak,, jangan menangis"
Kata ibu mingyu lalu memelukmu.

"Apa aku harus cerai dari mingyu?"
Ibu sangat terkejut dengan tuturan mu,, namun ekspresi itu hilang dan digantikan dengan senyuman.
"Jika itu jalan kebahagiaanmu,, lakukanlah nak,, ibu tidak akan memaksakan mu"

"Bagaimana dengan nenek?"
Katamu lalu mengusap air mata yang jatuh.
"Nenek akan memahaminya"

'Lalu bagaimana dengan perasaan ini? Apa aku harus menghapus juga?'

"Bu aku akan menjauh dari mingyu sementara surat perceraian akan ku urus"
Ibu mingyu hanya mengangguk lalu tersenyum.

TBC