[1] Without Love ✓

3. bertemu Dengan Wonwoo

Without Love || K. Mingyu
Ft. You

Hari ini kamu membereskan rumah,, mulai dari tempat tidur hingga taman belakang,, kecuali kamar mingyu,, kamu sedikit pun tidak pernah melihat bahkan memasuki kamarnya.

Miris,, lagi lagi kata itu yang bisa mendeskripsikan keberadaanmu saat ini,, berstatus sebagai istri namun tidak dianggap,, hahaha lucu,, hanya karena suamimu meniduri wanita lain kamu meneteskan air mata.

Wajar jika kamu menangis namun apakah berhak pria itu kamu tangisi? Jelas tidak,, pria yang menginjak harga dirimu kau tangisi.

"Hari ini aku akan pulang telat"
Katanya lalu keluar sebelum memegang kenop pintu kau menjawab.
"Kemana? Ke rumah jalang itu?"
Katamu,, entah keberanian darimana hingga kalimat itu meluncur dari mulutmu.

Mingyu pun berbalik,, sekarang ia tepat berada didepanmu
"Apa kau bilang tadi? Jalang? Jangan berani panggil dia jalang!"
Teriaknya dengan mencengkram erat lenganmu
"Jika bukan karena nenek tua itu! Aku sudah berbahagia dengan wanita yang aku cintai! Bukan hidup menderita dengan mu!"
Teriaknya tepat didepan mata mu,, lalu menghempaskan lenganmu,, dan berlalu.

Kini kamu sedang menangis dikamar,, kamu melirik kearah lengan yang tadi mingyu cengkram,, merah,, dan jika kamu biarkan itu akan berubah menjadi biru ke unguan.

"Apa takdirku harus seperti ini? Menjalani hidup dengan seorang pria yang tidak aku cintai? Haruskah aku menghabiskan sisa hidupku dengan ini?"
Kau menangis sekarang yang kau butuhkan adalah ruang untuk sendiri,, tanpa ada siapapun yang bisa memasukinya.

Kamu memutuskan untuk pergi membeli bahan makan,, uang tabungan mu masih cukup untuk membiayai hidupmu 2 tahun ke depan.

Saat berada di supermarket tidak sengaja kamu bertemu dengan seseorang yang kamu kenali,, dia Jeon Wonwoo,, pria yang beberapa bulan ini sudah menjadi mantanmu,, jika bukan karena nenek pasti kamu sekarang sudah berbahagia dengan wonwoo.

"Hai Y/n,, bagaiman kabarmu?"
Tanyanya dengan senyuman khas nya,, yang menjadi candumu
"Aku? Baik,, bagaiman denganmu? Somi?"
Somi adalah adik wonwoo,, dia sangat dekat dengan mu semasa wonwoo masih menjabat sebagai pacarmu.

"Aku juga baik,, somi,, dia sekarang bersekolah diluar negeri"
Katanya lalu mengambil 1 kotak sereal.
"Kau,, apa kau sudah mendapatkan pengantinku?"
Tanyamu dengan suara pelan,, namun wonwoo masih dapat mendengar jelas.

"Aku? Hahaha untuk perempuan sebaik dirimu aku susah melupakannya"
Tawanya dengan garing,, namun kau malah merasa bersalah,, sebabnya wonwoo sudah berjanji waktu itu untuk datang kehadapan orang tuamu.

"Maafkan aku,, takdir memaksaku wonwoo"
Katamu dengan nada menyesal dan menundukkan kepalamu.
"Tidak apa,, mungkin kita tidak berjodoh? Jika kita jodoh pasti akan dipertemukan kembali"
Jawabnya lalu mengelus rambut panjangmu.

"Sudah dulu ya Y/n,, eomma menungguku dirumah"
Katanya lalu bergegas ke kasir
"Sampaikan salam ku kepada eomma wonwoo"
Teriakmu sedikit kencang.

Wonwoo adalah sosok yang hangat walaupun jika dilihat dari luarnya saja ia sangat dingin. Ah,, benar katanya jika melupakan kamu sangat sulit,, buktinya kamu juga sulit melupakannya.

"Jika jodoh pasti bertemu kembali"
Kalimat yang diucapkan wonwoo terus berputar di kepalamu,, ah sudahlah,, kamu pun melanjutkan mengambil buah buahan walaupun ujung ujjng nya hanya kamu yang memakannya,, setidaknya ada sesuatu di meja makan.

TBC