Taman Belakang Sekolah

389 62 19
                                    


Assalamu'alaikum haii ada yang masih nungguin cerita ini ngga nih?
Happy Reading...

Hari demi hari hubungan Cilla dan Ale semakin dekat mereka semakin mengenal satu sama lain, walau dulu mereka pernah bersahabat tetapi banyak perubahan yang terjadi pada mereka berdua entah sikap ataupun sifat, namun bagi Ale segala sikap dan sifat Cilla tidak ada yang berubah sama sekali hanya saja dia lebih banyak diam dan menyendiri.

" Cilla kemana?? " Tanya Iqbaal kepada sahabat Cilla saat mereka sampai di kantin.

" Biasa perpustakaan kemana lagi, klo ngga di sana ya di taman belakang " Jawab Zulfa dan Iqbaal hanya menganggukkan kepalanya paham.

" Ngga lu susulin?? " Tanya yoriko

" Percuma klo gue susulin juga ntar didiemin " Jawab Iqbaal acuh.

" Belum di coba udah bilang gitu?? " Tanya Yoriko lagi.

" Udah tau ujungnya ngapain di coba?? " Jawab Iqbaal dengan nada bertanya.

" Lu kenapa si kok akhir - akhri ini beda ngga kaya biasanya lu ke Cilla?? " Tanya Omara saat menyadari perubahan sahabat nya.

" Gue biasa aja kok lu aja kali yang ngrasa gitu " Jawab Iqbaal dan berdiri hendak meninggalkan kantin.

" Mau kemana lu curut?! " Teriak Angga.

" Nemuin Cilla " Jawabnya tanpa menghentikan langkahnya, meninggalkan para sahabat nya dengan tatapan heran.

" Iqbaal kenapa si?? Apa dia cape ngejar cinta pertama nya lagi?? " Tanya Omara seperti pada dirinya sendiri.

" Ngga mungkin klo menurut gue dia udah sabar ningguin Cilla selama ini masa main mundur aja gitu?? " Ucap debo yang sendari tadi diam.

" Wait wait gimana maksudnya ngejar cinta pertamanya lagi?? " Tanya Zara bingung dengan kata lagi dalam pernyataan omara.

" Ck!, lu ga tau klo Cilla adalah Sasha?? Sahabat kecil sekaligus Cinta pertama nya si Iqbaal?? " Tanya angga heran dan mendapat gelengan dari Zara.

" Gila lu sahabat apaan ngga tau masalah yang lagi di adepin ama sahabat nya?? " Ucap angga mengejek.

" Gue emang tau klo Iqbaal suka sama Cilla tapi gue ngga tau tentang masa lalunya dia, lu tau kan klo cilla kaya kulkas hah?! " Jawab Zara geram.

Memang walau pun Zara, Yoriko, dan Zulfa adalah sahabat Cilla tapi dia tetap tertutup kecuali kepada Yoriko jadi tak heran jika Zara tidak mengetahui banyak hal tentang Cilla walau mereka sudah berteman bahkan bersahabat sejak lama.

Di tempat lain Iqbaal sedang sibuk mencari Cilla sebenarnya dia sedikit malas dan mungkin sedikit muak karena semakin dia mendekati Cilla semakin mendinginkan sikapnya kepada Dia bahkan teman-temannya, walau semakin hari hubungannya semakin dekat.

Entah karena apa keadaan dia semakin buruk mungkin karena teror yang selalu di berikan Adi pada Cilla yang tidak diketahui oleh satu orang pun kecuali dirinya tentu saja.

" Cilla " Sontak Cilla pun menoleh ke arah suara yang memanggil namanya dan hanya di balas deheman oleh dirinya.

" Lu disini sendirian?? Ngapain?? Ngga laper hm?? " Ucap Iqbaal sambil duduk di samping kursi panjang yang Cilla duduki.

Cilla hanya menggelengkan kepalanya untuk mewakaili jawaban atas semua pertanyaan yang Iqbaal lontarkan dan membuat Iqbaal mendengkus kesal.

" Lu abis nangis hm?? " Tanya Iqbaal kala melihat mata sembab milik sang gadis itu, dan lagi-lagi hanya di balas gelengan oleh Cilla,

Nyaman Dengan Orang Yang SamaTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang