Semakin Dekat

427 57 17
                                    

Assalamu'alaikum hallo aku up lagi atas permintaan salah satu dari kalian tapi...
Aku akan lanjut up kalau : ada 20 komen dan 15 vote untuk part ini hihi...
Tapi ngga malam ini author kan juga cape ngetik huhu maap ya..

Setelah kejadian minggu lalu hubungan Cilla dan Iqbaal semakin baik dan menurut para sahabat mereka Cilla sudah sedikit agak menghangatkan dalam artian tidak sedingin dan sekaku dulu.

Namun Sifat acuh tak acuhnya masih saja menempel di diri Cilla dia akan tertarik pada suatu hal saat menurutnya itu adalah hal yang penting dan berguna, selebihnya tidak sama sekali.

Jam istirahat tiba dan Iqbaal berniat mengajak Cilla ke kantin untuk mengisi perutnya yang sudah kroncongan.

" Cilla woy jangan baca buku mulu napa gue yang liat aja bosen astaghfirullah! " Ucap Zara sambil menggebrak meja Cilla dan membuat Cilla terjolak kaget.

" Anjir ngagetin " Ucap Yoriko sambil menonyor kepala Zara dan Zulfa hanya menggelengkan kepalanya.

" Kantin yuk Cill dari pada ngurusin dua anak ini  ngga penting " Ucap Zulfa sambil menarik tangan Cilla.

" Woy lu ngga setia kewan banget eh kawan maksud gue dah lah yuk laper " Ucap Zara sewot.

" Ngga ah gue mau baca ini belum kelar " Elak Cilla dan kembali duduk.

" Yailah ni anak " Ucap Yoriko geram.

Brak

" Eh ayam ayam "

" Astaghfirullah "

" Anjir lu "

Latah Zara, Zulfa, dan Yoriko, sedangkan Cilla hanya mengelus-elus dadanya

" Lu tuh sama kaya Zara astaghfirullah bisanya cuma ngagetin doang ih! " Ucap Yoriko sambil memukuli angga.

" Ah aduh aduh duh iya iya maap udah aww sakit gilla lu " Ucap Angga memohon ampun, sedangkan 3 sahabat nya hanya terkekeh melihat sang sahabat ter aniyaya.

" Cilla ke kantin yuk " Ajak Iqbaal setelah melihat drama tadi, dan Cilla hanya menganggukan kepalanya tanda iya mau ke kantin.

" Ya allah si Cilla tadi di ajakin kita ngga mau giliran ama bebep nya langsung ngangguk " Ucap Zara meledek membuat Cilla merona.

" Ahahah blushing " Ucap Zara terbahak.

Plak

Sebuah buku mendarat dengan sempurna di muka Zara siapa lagi klo bukan Cilla yang melemparnya.

" Aww sakit Cill tega lu huhu " Ucap Zara sambil mengusap-usap mukanya.

" Buhahahahha " Tawa seketika mengglegar di ruang kelas tersebut.

" Ish jahat  banget pada ya allah " Ucap Zara sambil mengrucutkan bibir bawahnya.

" Lagian lu babak bebek babak bebek aja klo nggomong tuh di saring dulu " Ucap Cilla.

" Bukan bebek sayang ku cintaku tapi bebep b-e-b-e-p bebep " Ucap Zara menjelaskan.

" Oh iya itu " Ucap Cilla membenarkan.

" Aciee Cilla dah pinter nglawak ahahah walau garing ahahah " Ucap Iqbaal menggoda.

" Ish apaan si dah lah gue laper, jadi ke kantin ngga " Ucap Cilla mengalihkan pembicaraan dengan wajah yang sudah menrona.

" Idih mengalihkan pembicaraan " Cibir Iqbaal

" Ya udah yuk keburu bel " Ucap Omara karena sudah sangat lapar.

Nyaman Dengan Orang Yang SamaTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang