Kapan Nikah? (SUDAH TERBIT)

Bab 6

Terkadang Allah belum mempertemukan kamu dengan jodohmu, bukan karena Allah tidak menginginkan, tetapi karena Allah tahu kapan waktu yang tepat kamu menikah dan Allah tahu kapan kamu siap.

-Kapan Nikah?-

@nurhoiriah16_

🕊🕊🕊

Hari ini hari terakhir Astri dan Fahmi bekerja. Mulai besok mereka cuti dan berangkat ke Bandung, karena acara pernikahan sepupunya Astri akan dilaksanakan besok lusa.

Saat ini Astri sangat pusing sekali, mendapatkan pekerjaan tambahan dari Stefan, bos resenya itu. Seharusnya hari ini tidak banyak pekerjaan, akan tetapi Stefan menyuruh Astri untuk mengerjakan tugas tambahannya.

Astri mengecek beberapa dokumen yang harus ditandatangani oleh Stefan. Lantas gadis itu langsung keluar ruangannya menuju ruangan Stefan.

Setelah mengetuk pintu, dan dipersilakan masuk oleh Stefan. Gadis itu langsung berjalan menghampiri Stefan yang sedang duduk di meja kerjanya sembari berkutat dengan laptopnya.

"Permisi Pak, mohon tanda tangani berkas-berkas ini," ujar Astri sembari menyerahkan beberapa dokumen tersebut kepada Stefan.

Stefan menerima dokumen tersebut kemudian menyuruh Astri duduk. Lantas gadis itu pun duduk berhadapan dengan Stefan.

"Kamu, jadi annual leave besok bareng Fahmi?" tanya Stefan sembari menandatangani berkasnya.

Astri mengernyitkan dahi ."Iya, jadi, Pak. Bukannya bapak sudah tahu?"

"Hmm... kalau bukan izin dari Papa saya, seharusnya kamu tidak diizinkan annual leave, apalagi barengan sama Fahmi."

"Lho, memangnya kenapa, Pak?"

"Astri, kamu tahu, kan, saat ini kantor sedang sibuk-sibuknya? dan seharusnya saat ini kamu menggantikan posisi Sherly sebagai manajer pemasaran, tapi kamu milih annual leave liburan bareng Fahmi!"

"Lho, kata siapa liburan?"

"Kata Fahmi."

Astri pun menepuk jidatnya, Fahmi benar-benar menyebalkan, ingin rasanya dia segera memarahi cowok itu.

"Mohon maaf Pak, saya ambil annual leave bukan untuk  liburan, tapi ada acara keluarga. Mau bapak percaya atau tidak, yang namanya annual leave itu sudah hak saya."

Stefan menengkerkan kedua tangannya di dekat dagu sembari menatap Astri. "Terus, pengganti kamu selama annual leave siapa?"

"Pengganti saya, Tiara, Pak."

"Yasudah, hari ini kamu selesaikan pekerjaan kamu, dan kasih tahu Tiara mengenai jadwal saya besok."

"Baik Pak, kalau begitu saya permisi."

Astri beranjak dari tempat duduknya, kemudian pamit pergi, tatkala membuka pintu hendak keluar, mata Astri membulat sempurna ketika melihat seorang perempuan memakai dress mini berwarna merah, rambut cokelat sepinggang dan wajahnya terlihat cantik seperti selebgram, tapi Astri lupa nama selebgram tersebut sedang berdiri di depan pintu.

"Ada Stefan?" tanya perempuan itu.

Baru saja Astri akan menjawab, Stefan menghampiri perempuan itu.

"Hai sayang...." Stefan langsung memeluk perempuan itu, kontan membuat Astri terkejut. 

Dasar cowok playboy, baru beberapa hari putus sama Mba Sherly, dapat lagi yang baru. gerutu Astri di dalam hatinya.