JUJAE [ 𝐌𝐲 𝐁𝐨𝐲𝐟𝐫𝐢𝐞𝐧𝐝 ] || 𝐓𝐡𝐞 𝐁𝐨𝐲𝐳

13.

Stay healthy guys 👍🏻

"I got it!"

HAPPY READING

"Hyunjin, kamu ngga sarapan dulu ?."

"Ngga. Aku sarapan disekolah aja." Hyunjin melewati mamanya -yang sedang berdiri disamping tangga- begitu saja, bahkan melirik pun tidak.

Hyunjae yang berada digendongan nya hanya diam. Hyunjae sudah mengira kejadian ini akan terjadi. Dan yang pasti dia akan terkena dampaknya.

By the way, Juyeon sudah menunggu diluar rumah, seperti biasa. Ia melewatkan sarapan nya karena Hyunjin menyuruhnya menjemput Hyunjae sedikit lebih pagi. Tak apa, ia bisa sarapan dikantin bersama Hyunjae.

Hyunjin menurunkan Hyunjae disamping pintu penumpang mobil Juyeon. Tidak lupa juga Juyeon yang membukan kan pintunya.

"Sorry ya, gue nyuruh lo dateng lebih pagi." Ujar Hyunjin seraya menepuk pundak kanan Juyeon sebanyak 2 kali.

"Yoi, santai aja."

Setelah itu Hyunjin segera masuk ke dalam mobilnya begitu juga Juyeon. Kedua mobil itu segera melaju pergi dari pekarangan rumah Hyunjae dan Hyunjin.

"Eh Jae, Hyunjin kok nyuruh gue jemput lo sepagi ini ?." Tanya Juyeon disela - sela menyetirnya.

Hyunjae hanya mengedikkan bahu. "Kayak nya dia ngehindarin mama nya deh. Kemarin lo kasih tau semua nya kan ?."

Juyeon mengangguk.

"Mungkin karena itu dia ngehindarin mama nya. Gue tau dia butuh waktu buat nerima itu semua, jadi gue biarin aja dia begitu."

"Gue khawatir wanita itu curiga sama lo terus nanti lo di apa - apain."

Hyunjae mengelus pundak kiri Juyeon dengan lembut. "Lo ngga usah khawatir, gue bakal baik - baik aja kok. Lo tenang aja."

Hanya kalimat seperti itu tapi mampu membuat Juyeon tenang, sedikit. Lain halnya dengan Hyunjae, dia bisa berkata seperti itu agar Juyeon tidak khawatir namun ia sendiri tidak bisa menghilangkan kekhawatiran nya.

Ya, gue bakal baik - baik aja... - Batin Hyunjae

Mungkin

Juyeon dan Hyunjae sudah sampai di sekolah. Memang masih sepi karena ini masih sangat pagi, sekitar jam 06.00 pagi. Di jam segitu mana ada siswa yang sudah datang.

Hyunjae melihat ada Felix yang sedang bersandar dipintu mobil nya sambil memainkan handphone. Ya, ia juga menyuruh Felix untuk datang lebih pagi. Ia tau Hyunjin butuh Felix disaat keadaan nya seperti itu jadi ia menyuruh Felix untuk datang lebih pagi.

Hyunjae keluar dari mobil dibantu oleh Juyeon. Ia melihat Felix melambaikan tangan sambil berlari kecil menuju mobil Juyeon.

"Pagi Hyunjae, Juyeon." Sapa Felix.

"Pagi juga Fel." Balas Hyunjae dan Juyeon secara berbarengan.

"Fel, maaf ya gue nyuruh lo dateng pagi banget. Hyunjin lagi butuh lo, Fel." Ujar Hyunjae seraya kedua tangan nya menggenggam tangan kanan Felix.

Felix mengangguk sambil tersenyum. "It's okay. Makasih lo udah kasih tau keadaan nya Hyunjin, dia kalo lagi begitu suka ngga mau cerita ke gue." Hyunjae mengangguk.

Tidak lama Hyunjin datang dengan mobil Vanquish berwarna Jet Black. Mobil pemberian papa Hyunjae saat mama nya dan papa Hyunjae baru saja menggelar pernikahan.

Hyunjin memakirkan mobilnya di samping mobil sang pujaan hatinya. Dengan segera ia keluar dari mobilnya dan langsung menghampiri Felix yang sedang berdiri bersama Hyunjae dan Juyeon.