LY 25 - Devenir plus Compliqué

1.6K 196 81
                                    

Selamat Datang
&
Selamat Membaca

~~~~~

Sudah 5 bulan Yerim betah menutup mata bersama alat-alat yang masih menempel pada tubuhnya.

Setelah kejadian dimana geng daisy dipanggil untuk membawa orangtuanya bertemu dengan kakak Yerim, mereka dikeluarkan. 

Dan selama sebulan itu mereka hiatus untuk masuk ke kuliah maupun kerja. Mereka mengerjakan semuanya dirumah sakit. Wendy menolak semua tawaran untuk menyanyi di variety show, dan mengundurkan comebacknya. Seulgi pun juga sama menolak semua orang yang meminta untuk mendesain rumahnya. Sedangkan Irene paling hanya meminta untuk rapat di dekat rumah sakit dengan waktu hanya 1 jam tidak boleh lebih

Sekarang Joy berada disamping Yerim. Para unnie tentu sudah beraktivitas semula, hanya saja lebih sedikit mengambil jadwal

Perlahan tangan Joy mengelus rambut Yerim dengan lembut "Hei, adik unnie yang manis. Apakah kamu tidak bosan seperti ini?" Tanya Joy

"Kau tau? Kemarin Seulgi unnie jatuh dari pohon hahaha, dia mengambil sendal yang dilempar Irene unnie karna dia iseng" Ucap Joy yang masih berbicara pada Yerim dan tentu jawabannya tidak ada

"Wendy unnie juga mengundurkan comebacknya, katanya lebih baik saat Yerim tersadar supaya bisa menunjukan kepada Fansnya bahwa adiknya berbakat"

"Kau sudah terlalu lama tertidur, Apakah kau tidak tertarik dengan cerita lain? Sebentar unnie berpikir dulu apa yang perlu di ceritain lagi yah? Hmm, oh iya. Kau tau? Unnie mu yang ini sudah mendapat peran menjadi actress loh" Ucap Joy dengan nada rendah dan masih betah mengelus rambut Yerim

Joy mengecup dahi Yerim sebelum ia tertidur disamping Yerim "Cepat bangun" Ucap Joy lalu memejamkan matanya

~~~~~

"Keadaan adik lo gimana gi?" Tanya Sowon yang memang sudah tau tentang Yerim

"Mang kenapa sih Sooyoung?" Tanya Rose

"Bukan Sooyoung, adiknya satu lagi. Yerim namanya" Ucap Sowon

"Lah? Adiknya ada 2?" Kali ini Jennie yang menanya

Sowon mengangguk "Adik terakhirnya Bae Yerim lebih muda dari adik terakhir gw" Ucap Sowon

"Lebih baik dari sumbernya langsung" Ucap Jisoo

Seulgi yang tadi fokus menatap gambar, beralih menatap mereka "Apa yang perlu diceritain?" Tanya Seulgi

"Adik lo yang kecil" Ucap Rose

"Ooo. Namanya Bae Yerim, dulu sempat hilang terus ketemu. Sekarang koma dirumah sakit karna dibully" Ucap Seulgi Jelas, Singkat, dan Akurat

"Kok lu ga kasih tau kita?" Tanya Moonbyul yang baru datang

"Lo siapa? Mang gw kenal?" Balas Seulgi yang ditatap sinis moonbyul

Tak lama dari itu Wendy datang membawa 2 minum tentu satunya untuk Seulgi

"Abis dari mana lo Wan?" Tanya Sowon

"Ruang musik, ngurusin anak semester 1" Balas Wendy yang diangguki oleh Sowon

"Btw kapan lu comeback?" Tanya Jisoo yang memang dasarnya penasaran dengan lagu barunya Wendy

"Tunggu adik gw yang kecil bangun" Ucap Wendy 

"Lah? Yang comeback kan lo bukan adik lo" Ucap Jennie

"Iya, cuman kebanyakaan yang revisi adik gw. Waktu itu dia perbaiki, eh ternyata bagusan punya dia dari pada gw" Jelas Wendy yang diangguki mereka

"Yaud bikin lagu lain. Kasihan fans lu nungguin comeback lu" Ucap Rose

"Yeh, lo aja belum comeback. Padahal janji nya 3 bulan yang lalu" Ucap Wendy menatap Rose

"Sibuk" Balas Rose

Rose, Sowon, Wendy, Jennie, dan Jisoo adalah penyanyi. Mereka sebenarnya kenal saat dikampus bukan di panggung, makanya itu mereka akrab

"Eh ikut dong gw ke rs, mau jenguk aja" Ucap Jisoo yang diangguki Wendy

~~~~~

Cklek

"Kamu sudah makan?" Tanya Wendy melihat Joy menatap Yerim

Dengan nyawa setengah sadar ia mengangguk. Ga lama dari unnienya masuk, Joy sudah terbangun

"Tidak ada perkembangan apapun?" Tanya Seulgi

"Ani" Balas Joy lesu

Seulgi mendekat dan mengecup dahi Yerim dengan tulus. "Cepat bangun Yerim-ah"

Tok tok tok
Cklek

"Annyeong guys" Ucap Jisoo

"Kecilin suara lu, ini bukan hutan" Balas Jennie menatap Jisoo dingin

"Yeuuuuu, ga sopan lu sama yang lebih tua. Mau gw kutuk?" Ucap Jisoo

"Beda 1 tahun doang elah"

"Sstt, kalian berdua yang berisik" Ucap Sowon

Sedangkan Rose duduk di sofa bersama Wendy dan Moonbyul disebelah Seulgi

"Adik lu cakep" Ucap Jennie tiba-tiba

"Heh! Lu masih normalkan?" Tanya Rose merinding

"Masih lah, emang beneran adiknya cakep. Noh liat" Balas Jennie sewot

"Sstttt, kalian tuh kesini mau ribut atau jenguk adik gw?" Tanya Seulgi sewot

"Yah jenguk lah" Balas Jisoo tak kalah sewot

"KOK LU JADI SEWOT!" Balas Seulgi yang tak nerima

""Lo sendiri yang mulai!"

"Heh! Kim Jisoo gw lebih tua dari lo"

"Bagus deh klw ngaku dan tumben akhirnya lo nyadar diri bilang tua!" Balas Jisoo dengan senyum ngeselin

"Ssttt, brisik tau ga!" Ucap Wendy

Dan berakhir diruangan itu rame. Joy saja bingung cara mendiamkan mereka

Cklek

"Eh?" Irene kaget saat banyak orang ditambah suaranya kedengaran sampai luar

"Temenku sama Seulgi" Balas Wendy yang diangguki oleh Irene, dan langsung mereka membungkuk

"Annyeongaseo" Ucap Rose yang diikuti semua

Irene mengangguk lalu duduk di sofa satunya. Keadaan tiba² menjadi canggung saat Irene datang, tidak ada argumen lagi, tidak ada suara lagi, hanya suara vital yang Yerim punya

Bib bib bib bibbbbb

Bunyi terakhir membuat mereka semua membelakkan mata dan panik. Dengan cepat Seulgi memanggil Dokter,

"Silahkan semuanya tunggu diluar" Ucap Dokter Song

1 jam berlalu Dokter Song keluar dengan wajah yang susah diartikan

"Yerim masih dalam masa koma, hanya saja"

"Hanya saja?" Tanya Irene

"Hanya Tuhan yang tau kapan ia bangun, melihat keadaan Yerim seperti itu. Saya tidak terlalu yakin" Ucap Dokter Song dengan nada rendah

Cobaan apalagi ini. Kenapa harus seperti ini? Tuhan aku minta kepadamu biarkan Yerim sekali merasakan bahagia

Setelah kejadian tersebut, Sowon serta yang lain pamit pulang. Kondisi semakin tidak mendukung untuk berlama-lama disana

~~~~~

Vote & Coment
Love youuuu

Next?

LOSE YOU [✓]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang