.
.
.
"Yakkk Tuan anda lupa membayar!!!"
"Pelayananmu sangat buruk dan kau meminta bayaran? bahkan kau orgasme hanya karena sentuhan. Aku sudah kehilangan nafsuku..." ujar Taehyung sambil melemparkan uang lumayan banyak di wajah jalang tersebut.
Demi tuhan berkali-kali bercinta dengan banyak wanita maupun uke ia masih belum puas secara paripurna. Bahkan tak jarang ia mendapakan barang bagus tapi tetap saja ia merasa kurang puas.
Sebenarnya kendala paling utama adalah adik ipar dari sang eomma, yaahh Taehyung diam-diam menyukai uke berdarah asli busan yang sudah 2 bulan ini tinggal bersama dengan dirinya.
Mengingat senyum kelinci dari 'paman' lebih tepatnya, ia sudah dimabuk kepayang. Sialan sekali siluman kelinci itu bisa membuat Taehyung jatuh sedalam ini.
"Haaahhh... Jeon Jungkook" desah nya lelah karena sungguh ia frustasi mengingat betapa sexynya paman tercintanya
Jeon Jungkook pria berusia 29 tahun yang parasnya sama sekali tak termakan usia bahkan masih terlihat lebih muda dari Kim Taehyung
.
.
.
"Oh Taetae kau sudah kembali ternyata..., aku sudah memasakan makanan kesukaanmu"
'Kumohon jangan dengan wajah seperti itu uncle...., mendengarmu berbicara saja sudah seperti desahan di telingaku' isi suara hati Emphi
Lihat apa-apa an pamannya itu hanya mengenakan kemeja baby blue kebesaran dengan mini pants menggoda iman yang mempertontonkan bokong bulatyang memantul bila si manis melakukan gerakan bahkan barang sedikit pun.
"Uncle boleh aku tidur saja setelah mandi, aku hanya ingin istirahat dan jika boleh aku ingin wedang jahe saja" Taehyung memejamkan mata bukan karena lelah tapi tak tahan dengan penampakan di hadapannya ini
Jungkook tampak keheranan dengan keponakan tercintanya ini, tapi ia juga mengerti bahwa Taehyung merupakan mahasiswa aktif yang sangat sibuk belum lagi terkadang keponakan tampannya itu harus membantu bekerja di perusahaan keluarga Kim
KAMU SEDANG MEMBACA
ONE
FanfictionKawasan Fujhosi Lapak HOMO Bangsat kalo gasuka gausah dibuka!!!! Dari pada panas mata lo