Ocean Eyes (COMPLETED)

3 | A Quiet Man

Happy Reading!!!

Open up my eyes to a feeling I can't ignore. I need you all around me.

Justin Bieber - All Around Me

++++

"Gia. Bisa bantu aku memindahkan tas ini ke dalam mobil?"

Georgia mengangguk cepat. Ia segera berlari kecil menghampiri Ashton.

"Barang-barangmu sudah di dalam?"

"Sudah. Apa masih ada lagi yang kurang?"

Pada awalnya Ashton hendak menggeleng, namun batal karena teringat jika Orion belum tiba. "Orion. Padahal aku sudah mengingatkannya untuk tidak datang terlambat."

"Santai saja. Ini belum masuk pukul empat. Jika dia datang lebih dari jam itu, baru kau bisa menyebutnya terlambat."

Ashton menutup bagasi mobil sembari tersenyum. "Positif sekali cara berpikirmu."

"Ashton! Bantu aku!" perintah Adam dari mobil lain.

"Selamat pagi, Gia."

Georgia menoleh ke belakang dan mendapati Orion yang baru saja tiba. Laki-laki itu tersenyum lebar, hingga menampilkan deretan gigi putihnya.

"Selamat pagi. Kemari, biar aku bantu letakkan barangmu. Masih ada tempat kosong di dalam."

Orion tidak menolak. Setelah Georgia membuka penutup bagasi mobil, ia segera meletakkan tasnya di sisi yang kosong.

"Orion Brooks?"

"Ya, itu aku," jawab Orion saat Neve datang menghampirinya, dengan buku catatan kecil di tangan kiri.

"Sudah lengkap, Neve," ujar Georgia. "Aku tidak tahu jika kau yang ikut bersama timku."

Neve menutup buku catatan sekaligus membenarkan posisi kacamatanya. "Seharusnya aku ada di Tim Amazon, tetapi ada sedikit perubahan. Ayo berkumpul, ada yang perlu dijelaskan sebelum kita pergi."

"Neve," panggil Georgia pelan, "boleh aku menghubungi keluargaku terlebih dahulu? Tidak akan lama."

"Pergilah. Gunakan waktumu sebaik mungkin."

Georgia berlari menjauh dari tim. Ia mengeluarkan ponsel dari saku celana lalu menghubungi Nathan.

"Ada apa Sayang?" tanya Nathan setelah panggilan tersambung. "Aku pikir kau sudah berangkat."

"Sebentar lagi, maka dari itu aku menghubungimu."

"Oh, kalau begitu hati-hati. Tidak perlu memaksa untuk menghubungiku jika memang sedang sibuk. Jaga kesehatan, oke? I love you."

"Tentu. Terima kasih." Georgia tersenyum kecil sebelum menutup panggilannya. "I love you more."

Kembalinya Georgia setelah menghubungi Nathan, menjadi pusat perhatian tersendiri bagi tim. Georgia tersenyum kikuk, merasa tidak enak karena sudah ditunggu.

"Baiklah, karena Gia sudah di sini maka aku akan memperkenalkan diri. Aku Neve, pria di sebelahku ini Matias. Kami dari Discovery Channel yang tergabung dalam program Amazon Chaser, dan akan mememani kalian dalam setiap perjalanan."

"Aku bertugas dalam pengambilan foto atau video. Neve juga akan membantuku. Tetapi aku tahu jika Eternal Edge tidak asing dengan hal seperti ini. Jadi aku berharap, jika memang memungkinkan kalian bisa membantuku juga nantinya," jelas Matias.

Hamish mengedipkan sebelah matanya sebagai tanda persetujuan. "Kau tidak perlu cemas. Aku juga bawa kameraku sendiri. Kapan video mulai diambil?"

"Sebenarnya aku sudah mulai saat kalian melakukan persiapan. Berikutnya akan diambil lebih intens saat kita hampir masuk area Yosemite National Park. Di antara kalian, siapa saja yang sudah pernah datang ke sana?"