0.31

1.1K 154 22
                                    

Wanita bermanik bulat itu, terus saja menyadarkan dirinya saat ia sedang menginjakkan kaki di jet pribadi yang sangat mewah dan elegan. Terdapat berbagai fitur seperti kursi berbaring yang mewah, Layar hiburan (TV) yang besar dan galeri pesawat yang dilengkapi dengan meja berkeramik. Di depan jalan masuk dan galeri itu, dilengkapi dengan lantai keramik dan terdapat kursi kuartet untuk para kapten.

Sangat mengagumkan, saat seorang pramugari penuh kemolekan, kini menjelaskan hal-hal yang berkaitan dengan penerbangan ke Verona. Sungguh, sejak tadi, Jihyo memandang tidak suka pada pramugari itu yang secara terang-terangan, menatap dengan arti lain pada suaminya. Bahkan, Jungkook bisa melihat tatapan jengah Jihyo yang seakan bosan dengan sekitarnya, sehingga ia langsung saja menyela pramugari itu untuk mengambil alih pekerjaannya.

"Tapi, Sir--"

"Saya tidak menerima penolakan. Lagipula, saya bisa melakukan pekerjaanmu dengan sangat baik. Apalagi, ini momen honeymoon kami, kau ingin melihat hal yang lebih?" Seringai itu, secara spontan membuat Jihyo berdesir, membuat pramugari itu langsung memberikan permohonan maaf atas kelancangannya dan berlalu untuk ke bagian belakang.

Lantas, Jungkook kini menatap Jihyo dengan senyum tipis seraya memegang kedua pundak itu dengan hangat. "Ternyata, kau cemburu begitu menggemaskan."

Alhasil, membuat Jihyo merotasikan bola matanya dengan malas. "Siapa yang cemburu, coba?" Sambil melangkahkan tungkainya untuk berjalan terlebih dahulu, pun Jungkook menatap Jihyo dengan perasaan campur aduk kala ia ditinggalkan dengan beberapa pengawal yang berjaga.

"Nyonya Jeon!"

Jet itu telah lepas dari landasan dan akan melakukan perjalanan panjang ke Verona, Italia. Banyak hal yang bisa dilakukan di jet tipe G600 ini. Manalagi, interior dari pesawat ini juga dapat dikontrol dari layar sentuh yang berada dibalik panel kayu. Di sana juga terdapat tombol untuk mengatur kerai listrik. Bahkan, di depan kabin terdapat layar hiburan yang besar. Pesawat ini dilengkapi dengan sistem hiburan penerbangan termasuk Wifi yang cepat. Siapa yang jenuh dengan ini semua, coba?

Dan lagi, pemandangan dari jendela oval, menjadi tempat yang tepat untuk menyantap hidangan di tengah penerbangan. Pun, tidak lupa saat terdapat sepotong cermin yang membuat kabin lebih luas. Di belakang kabin juga terdapat dipan besar yang dapat diubah menjadi tempat tidur dan juga terdapat kamar mandi yang dilengkapi dengan toilet mewah. Bahkan, di belakang kamar mandi itu, terdapat kargo kompartemen.

Apalagi, pilot dan kopilot dapat melihat pemandangan indah dari kokpit. Ini dilengkapi dengan dek penerbangan baru milik Gulfstream---dengan fitur 10 layar informasi layar sentuh dan pembaharuan user interfaces.

Jet tipe G600 ini adalah pesawat sipil pertama di dunia yang mempunyai teknologi sidestick aktif yang dapat memungkinkan kedua pilot untuk mendeteksi masukan kontrol rekannya. Dan jangan tanyakan pada Jihyo tentang berapa yang harus Jungkook keluarkan untuk jet ini. Apalagi, saat pribadi itu hanya berkata; ini adalah hadiah untuk dirinya setelah membaca diari tuanya sewaktu mereka masih berada difase berkencan.

Sungguh, Jihyo tidak pernah menyangka akan kehidupannya yang seperti ratu elok dengan segala hal yang diimpikannya, akan terkabul begitu saja. Padahal, ia tidak pernah membicarakan soal jet ataupun honeymoon sama sekali. Dari informasi benda itu, semuanya sontak terpenuhi begitu saja.

"Kenapa? Apa kau tidak menyukainya?" tanya Jungkook kala ia mendapati Jihyo terdiam ketika mereka saling berhadapan di sebuah ruangan santai dengan satu tempat tidur dan beberapa perlengkapan pendukung yang memang dirancangnya secara khusus---ia memang ingin jet ini sama persis dengan rumahnya jika perlu.

Alhasil, Jihyo tampak tertawa tiba-tiba dengan pandangan yang masih terpusat pada ubin. "Tidak suka bagaimana? Bukan tidak suka, hanya saja, aku serasa bermimpi. Ini terlalu luar biasa menurutku," ucapnya seraya membekuk manik cokelat itu sekali tatapan lalu menghembuskan napas dengan lirih. "Dan, aku masih tidak mengerti diriku harus memberikan timbal-balik seperti apa? Aku serasa ingin bahagia, tertawa, dan bahkan ingin memukulmu karena kau sangat boros."

HIDDEN SIDETempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang