Dingin D.O KYUNGSOO // [END] Series 1

PART 50 [Bolos Untuk Sera]

"Ini terakhir kalinya gue anter lo,setelah ini lo boleh jauhin gue."

Sera masih mematung,dia sungguh terkejut dengan aksi yang dilakukan chandra barusan

"Ra?" panggil chandra menyadarkan lamunan sera

"Ah i-iya ayo" ucap sera linglung

Parkiran,

Chandra menyerahkan helm fullface cadangannya ke sera,namun sera masih tak berkutik,cewe itu hanya menatap kosong lurus ke arah gerbang utama

Slap

Seperti biasa chandra memakaikan helm ke kepala sera

"Sera," panggil chandra

"Iya?"

"Sory"

"Ga papa"

"Gue emang brengsek,lo bisa tampar gue kok"

"Its oke chan,kita pulang aja" ucap sera berusaha menghindari obrolan tentang tadi.

Rumah,

Setelah melepas helm,tak lupa dia mengucapkan terimakasih dan setelahnya sera langsung berjalan cepat masuk ke dalam rumah

Di ruang tv,sera melihat mama dan papa nya yang sedang duduk berdua,jihan nampak menyenderkan kepalanya ke bahu ardian dan tangan ardian memeluk perut jihan,terlihat sangat romantis

"Sera udah pulang" cletuk jihan yang langsung mengubah posisinya

"Udah ma,"

"Itu di mej----

"Nanti aja ma,sera cape mau tidur sebentar"

"Sholat ashar dulu lho"

"Iyaaa"

Sesampainya di kamar,sera langsung meletakan tas nya sembarangan dan merebahkan badannya di kasur,

"Untung aja mama ga sadar" monolog sera sembari memegangi bekas luka di sekitar bibirnya

Pikiran sera kembali teringat tentang chandra

Dia masih tak menyangka kalau cowo itu sudah sangat menyukainya sejak lama,bahkan cowo itu mau berkorban untuk dirinya,tapi disisi lain sera masih trauma

Chup

"Aih gila gue gilaaa!!!!"

Lagi lagi bayangan chandra saat mencium pipinya kembali terngiang

Jujur,chandra satu satunya cowo yang berani mencium pipinya setelah ardian dan sehan,karena selama itu sera tak pernah dekat dengan siapapun

Dan tadi dengan frontal chandra menempelkan bibirnya ke pipi sera,benar benar mencium cewe itu,untung saja dibagian pipi kalau yang lain----

Sudah sudah tak usah dibayangkan.

Namun mengingat itu pikiran sera kembali jatuh ke sosok teman sekelasnya,Theo

Dalam seminggu sera sudah mendapat pernyataan suka oleh dua cowo,dan sera sungguh masih tak yakin dengan itu

Jujur dia masih merasa bersalah karena chandra diam diam menyukainya,namun sera justru menganggap cowo itu sebagai musuh,dan parahnya menolak cowo itu sebelum chandra benar benar berjuang

Disisi lain sera pun secara tak langsung sudah menyakiti hati Theo,bahkan setelah penolakannya Theo benar benar menghilang

Apakah boleh sera menyalahkan dirinya sendiri atas menghilangnya Theo?

Tok tok tok

Lamunan sera terbuyar saat dia mendengar kaca kamarnya di ketuk

Dengan sigap sera berdiri dan mendekat ke arah kacanya,namun saat jarak dirinya dengan kaca sudah dekat,sera menghentikan langkahnya