Bugh!
"AAAAAAAA!" pekik sera nyaring
Namun dia tak merasa sakit dia justru merasa badannya sesak,sera membuka matanya perlahan,dia sangat terkejut
Chandra tengah memeluknya erat.
Dan sera merasakan debaran jantung chandra yang berdetak cepat serta nafas yang berderu
"C---
Ucapan sera terhenti saat chandra melepas pelukannya dan beralih menatap ke empat cewe tadi
"Lo semua ga segan segan gue laporin ke bk karena tindak buly!"
"Heh lo chandra kan?!,ga usah sok ngindungin tuh cewe,oh gue tau pasti lo cowonya kan? Cih!"
"dan apa? Lo bawa bawa BK? Okey ga papa liat aja nanti BK ga bakal berkutik.Semua bisa dibungkam kalau ada duit,laporin aja gue ga takut,oh iya jagain tuh cewe lo bilangin jangan deket deket dyo,dan bilangin tuh yang sopan sama kakel!"
Setelah mengucapkan kalimat tadi ke empat cewe tadi berjalan meninggalkan sera dan chandra
Chandra beralih menatap sera yang sudah basah kuyup,cewe itu pun masih sesegukan,chandra dapat melihat dengan jelas bibir sera yang sedikit koyak karena bekas tamparan tadi
"Ikut gue!" tanpa banyak kata chandra langsung menarik tangan sera
Sera masih tak menyangka,lagi lagi chandra menolong dirinya,bahkan sekarang cowo itu rela berkorban dan melindungi dirinya dari pukulan kayu
UKS
Sera nampak terduduk di ranjang UKS,chandra jongkok di bawahnya dan mengobati luka luka di sekitar bibir sera serta memberi kompres es batu pada pipi sera
Sera masih sesegukan dan menatap chandra yang serius mengobati dirinya
Melihat ini,sera justru teringat saat dulu dirinya mengobati wajah chandra setelah ditonjok oleh dyo,dan sekarang posisinya menjadi terbalik,chandra yang beralih mengobatinya.
"Udah," cletuk chandra melihat sebutir air mata turun ke pipi sera,ingin sesekali chandra mengusap pipi sera namum ia sadar kalau chandra tak berhak melakukan itu.
"Jangan nangis"
"Lo makin jelek kalo nangis" ledek chandra,namun sera masih sesegukan biasanya cewe itu sudah memprotes dan kesal
Setelah selesai mengobati sera,chandra pun sadar akan sesuatu,dia beranjak berdiri meninggalkan sera
"Kemana?" tanya sera
"Ambil jaket" jawab chandra sembari menatap wajah sera
"Ga usah,"
"Tapi baju lo basah"
"Ga papa"
Chandrapun menyerah,jangan lupakan dia sedang berdebat dengan cewe,pastilah dia kalah
Namun chandra tetaplah chandra,cowo itu melepas kaos basketnya menyisakan kaos putih yang sangat pas ditubuhnya
"Nih,ganti" chandra menyodorkan kaosnya ke sera
Sera nampak masih tak bergeming
"Gue belum latihan,jadi masih wangi" cletuk chandra
"Udahlah sonoh ganti!" chandra menjejalkan kaos ke tangan sera dan mendorong tubuh cewe itu menuju ke toilet UKS
Setelah sera masuk,chandra nampak menghela nafas panjang,perlahan dia memegangi dadanya
"Sial!"
"Kok tambah cantik sih pas nangis" desisnya
Tak membutuhkan waktu lama,pintu toilet pun terbuka,munculah sera dengan kaos basket milik chandra yang terlihat kebesaran di badannya
KAMU SEDANG MEMBACA
Dingin D.O KYUNGSOO // [END] Series 1
Fanfic[FOLLOW AKUN AKU DULU SEBELUM MEMBACA KARENA NANTINYA ADA BEBERAPA PART YANG DI PRIVATE] "Karena dingin adalah satu satunya alasanku untuk berada disisimu" Dyo,si cowo dingin,keras kepala dan berhati batu tiba tiba di satukan dengan rekan olimpiade...