Jung Jaehyun ialah seorang murid baru di Namil High School. Setelah berpindah-pindah sekolah selama tujuh kali karena pekerjaan ayahnya, Jung Jaehyun telah terbiasa menjadi "orang yang tak terlihat" dan telah memutuskan untuk tidak berteman. Akan te...
Jaehyun dkk akan bersiap bernyanyi. Semua teman-temannya yang menonton meneriaki namanya.
“Naeun, kamu melihatku kan?”, Jaehyun bermonolog dalam diam
Jaehyun memberi aba-aba pada temannya untuk memulainya. Jaehyun memetik gitarnya dan menyanyikan sebuah lagu.
Taeyong berpamitan pada pelatihnya dan dia tergesa-gesa meninggalkan acara ujiannya tersebut. Ternyata Taeyong bergegas menuju ke acara kontes menyanyi yang dikuti Jaehyun.
“tapi aku meminta sebuah lagu darinya. Aku memintanya untuk menyanyikan lagu yang bisa menyemangatiku. Oppa, apakah kamu mau mendengarkannya untukku?”
Taeyong selalu ingat apa yang disampaikan Naeun saat itu. Taeyong berlari sekencang-kencangnya agar tidak terlambat melihat penampilan Jaehyun. Taeyong akhirnya sampai di acara, tapi sayangnya dia tidak bisa melihat penampilan Jaehyun. Sepertinya dia terlambat. Terbukti, pada saat dia datang, Mc sedang mengumumkan pemenang kontes.
Jaehyun masih tetap mencari keberadaan Naeun dikerumunan para penonton. Ternyata dia melihat Taeyong berdiri menatapnya. Detik selanjutnya dia terkejut, ternyata Naeun berdiri di samping Taeyong. Saat ini dia sedang melambaikan tangannya kearah Jaehyun. Jaehyun tersenyum senang. Tak lupa dimplenya bikin gagal fokus.
“kamu sampai di sini sebelum kontes berakhir”, Taeyong senang melihat Naeun
“iya, aku pulang cepat, tapi aku ternyata tetap tidak bisa melihatnya bernyanyi” jawab Naeun sedikit kecewa
Jaehyun terus tertawa senang dan melambai kearah Naeun.
“kamu tidak usah khawatir. Pemenangnya akan disiarkan ulang dan aku yakin mereka pasti pemenangnya”, Taeyong tersenyum Naeun mengiyakan. Dan akhirnya tiba saatnya. Mc mengumumkan pemenangnya.
----Pemenangnya adalah Penyemangat Band dari SMA Namil---
Jaehyun dan Ten berlari senang. Naeun dan Taeyong yang melihat itu ikut tersenyum senang.
“tapi mereka tidak akan tampil lagi kan?”, Tanya Naeun penasaran dengan lagu yang dinyanyikan Jaehyun
“sepertinya tidak”, jawab Taeyong Jaehyun terus menatap kearah Naeun dan melambai. Wajah Jaehyun terlihat bahagia. Naeun berusaha tersenyum tapi dia tidak bisa menyembunyikan kesedihannya.
Acara kontes itu pun berakhir meriah. Kini mereka memasuki rutinitas biasa. Bersekolah. Jaehyun sedang gaduh dengan teman-temannya. Naeun sedang belajar, dia merasa terganggu dengan kegaduhan yang dibuat Jaehyun dkk. Tapi dia tidak bisa memarahi pacarnya itu.
Temannya memberitahu Naeun bahwa guru memanggilnya agar segera ke ruang guru. Naeun langsung menuju ruang guru. Sebelum pergi, dia sempat menoleh kearah Jaehyun. Namun tanpa disadari Jaehyun.
Minhyuk yang sedang dihukum melihat Naeun berjalan kearah ruang guru. Dia penasaran dan mulai mengintipnya dari luar. Saat sedang asik mengintip. Ternyata ada tangan yang menarik telinganya. Iya, dia ketahuan oleh salah satu guru yang terkenal keras. Siapa lagi kalau buka guru BK. Mampuslah Minhyuk. Sepertinya dia akan kena hukuman double.
Tapi Minhyuk tetaplah seoraang Minhyuk yang terkenal ngenyel. Setelah guru terebut pergi. Dia melanjutkan aksinya mengintip Naeun. Akhirnya dia tersenyum bisa mendengarkan perbincangan guru itu dengan ayahnya Naeun.
Jaehyun dan Naeun pulang sekolah bersama. Jaehyun selalu bercanda dengan Naeun. Naeun tertawa mendengar Jaehyun bercerita. Tapi wajahnya langsung berubah sedih. Dia menatap Jaehyun sedih.
Mereka melewati jalan berbatu yang terbentang di tengah sungai. Jalan yang biasa mereka lewati. Naeun hampir terpeleset. Jaehyun secara refleks mengulurkan tangannya untuk membantu Naeun. Lalu Naeun ingat saat Jaehyun juga melakukan hal yang sama saat itu. Disaat dia memakai sarung tangan tinju.
Namun kali ini berbeda, Jaehyun tidak memakai itu. Naeun tersenyum dan mengulurkan tangannya memegang tangan Jaehyun. Jaehyun menggandeng tangan Naeun sepanjang melewati jalan berbatu itu.
Naeun mengajak Jaehyun main ke rumahnya. Dan kalian pasti tahu reaksi Jaehyun. Terkejut pastinya.
Sekarang Jaehyun sedang menunggu Naeun di dekat pekarangan rumah Naeun. Naeun lalu datang sambil membawa sepedanya.
“aku lelah menunggumu untuk memboncengku, jadi hari ini aku akan mengajarimu naik sepeda”, kata Naeun menunjuk kearah sepeda yang dibawanya
Naeun memegang bagian belakang sepedanya. Dan Jaehyun sedang belajar mengemudikannya. Jaehyun ketakutan dan meminta agar Naeun tidak melepas pegangan dari sepedanya. Naeun mengiyakan.
Sedikit demi sedikit Naeun melepas Jaehyun. Jaehyun yang tidak menyadarinya tetap saja mengemudikan sepedanya.
“aku tidak perduli jika aku jatuh. Aku hanya takut akan merusak sepeda milikmu”, katanya agak takut.
Jaehyun belum menyadari bahwa Naeun sudah melepaskannya.
“aku tahu, aku tetap memegangnya”, teriak Naeun dari kejauhan
Jaehyun menghentikan sepedanya dan terkejut saat melihat Naeun berteriak dari kejauhan dan sedang melihatnya. Naeun hanya menatapnya tersenyum. Naeun mendekati Jaehyun. Dia lalu duduk di boncengan sepedanya dan meminta Jaehyun memboncengnya.
“kamu harus memboncengku”, katanya ke Jaehyun. Jaehyun menoleh kearah Naeun
“tidak, aku takut nanti kamu terluka”, jawab Jaehyun datar dan agak takut
“tidak usah khawatir, kamu terlalu berlebihan”, Naeun bersuara tetap menatap Jaehyun. Meyakinkan Jaehyun tidak usah menghawatirkan hal itu.
Dengan terpaksa Jaehyun akhirnya membonceng Naeun. Dia sebenarnya senang karena akhirnya bisa membonceng Naeun. Tidak seperti waktu itu dia yang dibonceng Naeun. Sungguh memalukan. Pelan-pelan Naeun mendekatkan tangannya ke pinggang Jaehyun. Dia merangkul Jaehyun dari belakang. Jaehyun yang menyadari itu tersenyum senang.
Jaehyun panik ketika melihat ada mobil di depannya. Dia gugup dan tidak bisa mengendalikan sepedanya. Dan akhirnya mereka berdua terjatuh ke sungai yang ada di dekat jalan.
“Naeun apa kamu baik-baik saja?”, Tanya Jaehyun khawatir karena melihat Naeun basah dan tekena lumpur
Jaehyun mendekati Naeun untuk melihat keadaannya. Tapi Naeun malah menyirami Jaehyun dengan air sungai. Hingga akhirnya mereka berdua tertawa dan main air. Huaaa mereka terlalu menggemaskan. Author tidak kuat.
* * * * *
Lanjut lagi... Ciee yg akhirnya semakin hari semakin deket. Dasar dua manusia yang selalu bikin baver
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Penampilan Jaehyun saat kontes. Aduh du gemoy. Dimple nya itu loh 😍
