Sci-fi alert!
based on the movie IN TIMEPada tahun 2169, umat manusia telah direkayasa secara genetis untuk menghentikan penuaan pada usia 25 dan dilahirkan dengan jam digital, dengan waktu selama satu tahun, di lengan bawah mereka. Pada usia 25 jam mulai menghitung mundur, ketika mencapai nol orang itu meninggal. Waktu telah diubah menjadi mata uang universal, memberikan waktu untuk produk atau layanan hanya dengan kontak tubuh, serta mentransfer ke orang lain. Seseorang tidak bisa lagi mati karena usia tua dan hanya bisa mati disebabkan oleh kehabisan waktu, jamnya "dibersihkan" (pembunuhan oleh seseorang yang menghabiskan seluruh waktunya), atau hanya dengan ceroboh bahwa usia bukanlah faktor penyebabnya (mis. ditembak, overdosis, dll.).
Taeyong melirik jamnya. Dia masih punya tiga hari. Kalau dia membawa bekal makan siangnya dari rumah dan bekerja penuh hari ini dia akan mendapatkan satu minggu.
Senin pagi ini masih gelap, tumben sekali dia terbangun pukul empat dinihari. Diliriknya kekasihnya yang masih terlelap. Pemuda cantik itu telanjang dada, dia juga sih.
Taeyong membiarkan Ten -kekasihnya- tidur lebih lama. Mereka begadang semalaman dan tentu saja itu membuat Ten kelelahan. Bisa dilihat dari berapa banyak bekas ciuman di leher dan punggung pemuda cantik itu yang tidur setengah telungkup. Taeyong bangkit dari tempat tidurnya, menaikkan selimut untuk punggung Ten yang tersingkap setelah meninggalkan ciuman lembut di bahunya.
Pemuda Lee itu harus berangkat lebih awal, hari ini ulang tahun Ten dan dia harus punya waktu lebih banyak untuk dihabiskan bersama. Jadi dia bergegas untuk membersihkan dirinya lalu pergi ke dapur.
Taeyong seringkali khawatir mengenai angka-angka di atas lengannya. Makanya dia selalu cekatan melakukan semua pekerjaannya. Kadang-kadang dia hanya punya setengah jam sebelum pulang ke rumah. Kadang sepuluh atau dua puluh menit. Bagaimana kalau dia kehabisan waktu sebelum bertemu dengan Ten?