➖➖➖
"Dengarkan aku dulu, Kim Sejeong!"
Sejeong memutar bola mata nya malas. "Apa yang harus Aku dengarkan?" Tanya Sejeong malas.
"Dengarkan dulu penjelasan ku" Pinta Sehun pada Sejeong.
"Apa yang harus di jelaskan lagi?!!? Itu semua sudah jelas! Bahwa aku hanya menjadi pelampiasan dari Seorang Oh Sehun!!"
Sehun menghela napas panjang. "Sejeong, tolong dengarkan aku dulu! Aku mencintai mu, hanya kau, Kim Sejeong. Seyhael sudah tidak berada di hati ku lagi"
Ucap Sehun lalu memeluk erat Sejeong. Sejeong yang mendapat perlakuan seperti itu dari Sehun tentu saja senang.
Sejeong membalas pelukan Sehun lalu membenamkan wajah nya di dada bidang Sehun. "Maafkan aku" ujar Sejeong.
...
Semoga saja ucapan Nayeon tidak benar dan Sehun benar-benar mencintai ku
...
➖➖➖
"Haha hahahaha, You Dead! Kim Jennie"
Seyhael tertawa keras saat mengetahui bahwa Jennie masuk Rumah Sakit dan berada di UGD. Diri nya sangat bahagia sekarang!
"Aku tak menyangka.."
"Kau menjadi lemah"
"Setelah Ji In mati, hidupku bahagia"
Seyhael tersenyum miring. "Ingin sekali aku membunuh ku, namun kau sudah dulu di habisi oleh..
"Kang Daniel"
Diri nya tertawa keras lagi seraya bertepuk tangan. Jeyyan pergi meninggalkan nya. Sekarang, dia bebas!
Dia bebas!
"Aku yakin, Kang Daniel akan berpihak kepada ku dan membantu ku menghabisi mu, Kim Jennie"
"Setelah membunuh adik nya"
"Sekarang aku membunuh kakak nya"
Seyhael tersenyum sambil membayangkan jika Ji In dan Jennie bertemu di sana. Ah tidak!
Maksud Seyhael, membayangkan mereka tidak bisa bertemu karena Jennie berada di Neraka,
Sedangkan adik nya, Kim Ji In berada di Surga.
"Ha ha, senangnya hati ku mendengar berita ini"
Seyhael menyeringai. Membayangkan Jennie terbaring lemas di ranjang Rumah Sakit serta alat-alat yang menempel di tubuh nya.
"Mati saja kau, Kim Jennie!!"
...
Ternyata..
Berusaha untuk sembuh dari penyakit ku ini sangat lah susah,
Jadi..
Aku memutuskan untuk..
Tetap menjadi Psikopat saja.
...
"Aku seneng, liat kamu seneng"
Solji menoleh ke sebelah kanan nya, Kim Doyoung. Laki-laki itu berada di sebelah kanan nya dengan senyuman yang tak pernah luntur dari wajah nya.
"Apa sih? Gausah kayak gitu, aku gak suka"
Solji memalingkan wajah nya ke arah lain, pokok nya mata nya tidak bertemu dengan mata Doyoung.
"Kamu nge blush?"
Udah tahu malah tanya
Solji menahan tawa nya lalu menutup wajah Nya dengan kedua tangan nya. "Enggak" elak Solji.
Doyoung tertawa keras lalu menatap Solji yang wajah nya tersembunyi.
Dengan cepat Doyoung menarik tangan Solji yang menutupi wajah nya,
terlihat jelas sekali jika wajah Solji memerah. "Ih! Dasar tukang gombal!"
"Kamu terlihat lebih cantik kalo lagi malu kayak gini" ujar Doyoung Yang sukses memperlihatkan merah-merah di sekitar pipi dan telinga nya.
"Apaan sih? Ke Restoran aja yuk, aku laper" ucap Solji mengganti topik pembicaraan.
Tangan kanan Solji menggandeng tangan kiri Doyoung. Tanpa menoleh ke belakang, Solji menggandeng tangan Doyoung di belakang nya.
Diam-diam Doyoung tersenyum manis. Entah, rasa nya ada ribuan kupu-kupu yang bertebangan di perut nya.
Hati nya bahagia. Cukup melihat Solji bahagia, ia ikut merasa bahagia. Tanpa sadar..
Doyoung mulai melupakan Sejeong sepenuh nya,
Dan menghilangkan rasa setengah nya pada Nayeon,
Lalu mencintai Heo Solji.
...
Biarkan seperti ini terus, Ya Tuhan
...
TBC
JANGAN LUPA VOTE AND COMMENT
KAYAK NYA HABIS GINI END DEH
AUTHOR BINGUNG, CARA NAMATIN NYA GIMANA????
YA UDAHLAH
SEKIAN DARI AUTHOR
TERIMA KASIH KARENA TELAH MEMBACA CERITA JELEK DARI AUTHOR INI😅
SEE YOU
KAMU SEDANG MEMBACA
MY LOVE (SEJEONG × SEHUN × SEYHAEL [ULZZANG])
RomanceSeSe SehunSejeong SeHael SehunSeyhael