Chapter 7

251 21 8
                                    

Sepanjang hari yang ia jalani kini terasa begitu monoton. Antara membaca buku, bermain lego dan ular tangga. Beruntung semua sedikit berbeda karena kehadiran Rose.

Ohhh tidak. Kehadiran Lisa lah yang telah menjadi obat untuknya.

Seperti saat ini. Keduanya begitu asyik bermain ular tangga demi membuang stres mereka. Lisa yang ditinggal Jimin bertugas, sedangkan Rose masih berseteru dengan suaminya. The one and only Jung Hoseok. Pria yang sudah setengah bulan lebih menikah dengannya itu.

" Lisa sekarang giliranmu!"

Keduanya begitu asyik bermain. Hingga tak menyadari kehadiran Hoseok yang sudah sejak tadi pulang. Dan duduk di sofa, mengamati kedua wanita di depannya.

" Yey lima!"

Lisa pun menggerakkan bidaknya hingga lima petak. Raut kecewa seketika muncul di wajah cantiknya saat bidaknya itu berada di atas ekor ular. Itu artinya...

" Andweee!!!!"

Rengeknya membuat Rose dan Hoseok terkekeh. Rose yang mendengar kekehan dari Hoseok pun seketika berubah menjadi tegang.

" Sepertinya kalian asyik sekali? Boleh aku bergabung?"

Tanyanya sambil mengacak kedua puncak kepala kedua yeoja di hadapannya.

" Wahh Hoseok oppa sejak kapan sudah pulang?"

Pria itu tersenyum.

" Sejak sebelum bidakmu turun tiga tingkat"

" Isss oppa!!" Gerutu Lisa sambil memukul kecil bahu Hoseok.

Ia lalu menyadari perubahan raut dari Rose yang nampak membuang muka dari suaminya itu. Lisa memang tahu jika keduanya sedang ada masalah. Tapi berada di tengah pertengkaran mereka itu jauh lebih buruk baginya. Ia harus membantu memperbaiki hubungan kedua kakaknya itu..

" Aaa oppa, eonni..... aku baru ingat untuk mengirim pesan kepada Jimin oppa. Aku ke kamar sebentar ya!"

Tanpa menunggu persetujuan dari kedua pihak Lisa langsung berlari memasuki kamar. Hanya alasannya saja sebenarnya agar keduanya bisa leluasa bercakap - cakap.

Di dalam kamar Lisa menatap sendu ponselnya yang menunjukkan sebuah file fotonya bersama Jimin

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Di dalam kamar Lisa menatap sendu ponselnya yang menunjukkan sebuah file fotonya bersama Jimin. Belum genap sehari ia sudah sangat merindukan pria itu. Bagaimana dengan tiga bulan lamanya? akankah ia sanggup?

Sekali lagi Lisa menghela nafasnya panjang dan memilih berbaring di kasur. Menatap langit - langit kamar yang berwarna pink itu.

Mulutnya mulai bergumam pelan, melantunkan lagu favoritnya.

" Twinkle, twinkle, little star
How I wonder what you are
Up above the world so high
Like a diamond in the sky...



Flawless 2 ( Lismin ) ❤  COMPLETE ✅Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang