Chapter 10

219 19 1
                                    

Ok! Lisa harus merasa marah sekarang. Kenapa? Tentu saja karena setelah ia mendapat panggilan dari Jimin. Namun bukannya bercakap dengan pria itu, Lisa malah mendengar suara  familiar dari Jimin tengah beranda ria dengan mesra bersama seorang perempuan yang ia tak tahu siapa.

Spontan saja ia mematikan panggilan itu, lalu berjongkok sembari mencengkeram ponselnya kuat - kuat.

Ia sudah tak bisa perpikiran positif. Jimin benar - benar membuat moodnya hancur berkeping - keping.

" Aarrgg aku benci padamu oppa!!!"

Teriaknya tentu saja membuat seisi studio dance terkejut. Donghyuk yang menyadari itu pun langsung menghampirinya. Dengan berjongkok di depan Lisa.

" Kamu kenapa Lisa?"

Donghyuk merasa heran saat tak mendapat jawaban dari gadis itu. Hanya ia yang sedang menunduk menyembunyikan wajahnya pada kedua lutut.

" L-lisa?"

" Hiks....hikss..."

Suara isakan dari Lisa pun semakin membuat Donghyuk kebingungan. Namun berkali - kali ia bertanya, sama sekali tak ada jawaban darinya. Hanya suara isakan yang semakin menjadi.

Dari sini ia bisa menyimpulkan, jika mungkin Lisa sedang patah hati.

Karena merasa khawatir, Donghyuk pun mengulurkan tangannya, mengusap pelan puncak kepala Lisa dengan lembut. Sambil bibir tipisnya menyenandungkan sebuah lagu.

Donghyuk sangat menikmati senandungnya, hingga tak sadar jika ternyata kini Lisa tengah menatapnya diam.

Isakannya pun terhenti...

" D-Donghyuk oppa bisa bernyanyi?" tanyanya dengan polos.

Pria itu tersenyum dengan manis..

" Tentu saja...selain dancer, aku ini kan juga seorang idol?"

Nampak sekali raut kekaguman dari Lisa. Melihat itu, Donghyuk pun merasa lega...
Akhirnya gadis itu sudah tak bersedih lagi.

" Bagaimana jika lomba makan es krim sebelum bercerita?" tawarnya.

Kedua manik Lisa yang masih basah itupun berbinar karena senang. Dengan riang gadis itu pun mengangguk. Bahkan kini Donghyuk hanya bisa pasrah saat Lisa tiba - tiba menggenggam telapak tangannya.

 Bahkan kini Donghyuk hanya bisa pasrah saat Lisa tiba - tiba menggenggam telapak tangannya

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Sementara itu di tempat lain...

Jimin sedang begitu asyiknya bercanda ria dengan Seulgi, yang tiba - tiba datang mengejutkannya tadi.

Keduanya saling bermain kejar - kejaran, dan jika salah satunya tertangkap..pasti akan berakhir dengan saling mencubit satu sama lain.

Sangat asyik...

Saking asyiknya, Jimin sampai lupa dengan niat awalnya datang kemari. Bahkan ia tak sadar jika selama ini panggilan telfonnya dengan Lisa masih tersambung.

Flawless 2 ( Lismin ) ❤  COMPLETE ✅Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang