Flawless 2 ( Lismin ) ❤ COMPLETE ✅

Chapter 3

Di dalam rumah. Keduanya saling terdiam. Terlalu shock mengetahui bahwa Jennie yang merupakan wanita spesial dari Kim Namjoon, ternyata hamil.

Mereka tidak tahu harus senang atau sedih, karena di sisi lain keberadaanya telah ditemukan.

Juga Namjoon kini telah datang langsung menemui keluarga Jennie untuk bertanggung jawab atas apa yang ia lakukan.

" Oppa menurutmu a-apa tidak papa kita membiarkan Namjoon oppa datang ke sana sendiri?"

Jimin terdiam. Itu kemauan memang Namjoon. Tapi bagaimana jika sesuatu terjadi padanya?

Ia pun mencoba untuk berpikiran positif.

" Gwenchana. Namjoon hyung itu tangguh. Aku yakin tidak akan terjadi hal aneh kepadanya. Dan juga, ini adalah kemauannya sendiri untuk menyelesaikan permasalahannya..."

Lisa masih terlihat khawatir.

" Semoga saja.....aku..."

" Sudah jangan dirisaukan...sebaiknya kamu istirahat saja! Aku yakin hari ini sudah terlalu menguras emosimu"

Ia mengangguk lalu berjalan ke lantai dua dan memasuki kamarnya. Pikiran Lisa begitu campur aduk. Bahkan kini keningnya terasa panas.

Sedangkan Jimin masih berada di bawah, menatap sendu kepergian yeoja itu.

" Semoga semuanya akan lekas membaik..."

Gumamnya pelan. Lalu ia merilekskan diri, bersandar pada sofa.

Entah mengapa kini pikirannya dibawa menuju surat yang Lisa berikan padanya.

" Oh iya.. suratnya belum kubaca"

Dan Jimin pun bergegas naik ke lantai 2. Memasuki kamar Namjoon. Karena ia ingat jika tas ranselnya disimpan di sana sebelum berangkat tadi.

Sesampainya di sana Jimin lalu mengambil tas berwarna biru itu. Tas yang berisi beberapa peralatannya dan juga tumpukan surat yang sedikit kusut itu.

Perlahan tapi pasti iya membuka amplop yang bahkan sudah menempel karena pernah terkena air.

Alisnya berkerut saat mendapati beberapa tulisannya luntur. Dan benar seperti yang Lisa katakan, alamatnya sudah tak terbaca.

Dari 8 surat yang ia dapat kan. Hanya satu yang masih dapat ia baca, yaitu surat yang berada di tumpukan paling bawah.

' Kepada Jimin anakku, Bagaimana kabarmu nak? Eomma dalam keadaan baik - baik saja. Semenjak kepergian Lily 2 bulan yang lalu. Eomma menjadi sedikit kesepian.

Kini......ayahmu ikut pergi menyusulnya ke surga.....

Eomma mengerti jika kamu sibuk. Tapi eomma berharap kamu mau sehari saja untuk kembali ke sini.... menemani eomma...

Eomma masih ingat saat di mana Lily dan Ayahmu terus menggumamkan namamu di saat terakhirnya....

Dengan surat ini eomma berharap kamu benar - benar kembali...untuk setidaknya.......'

Sekitar 4 baris tulisan di bawah tidak dapat dibaca karena luntur.

Dan setelah membaca surat itu, tangan Jimin bergetar dengan hebat.

" Lily.....appa...."

Kedua matanya membulat sempurna, tanpa ia sadari airmatanya menetes. Ia lalu dengan panik mulai kembali membuka seluruh surat yang luntur itu...