SPOILER
"Apa yang kau lakukan?"
.
."Tunggu, apa kalian tidak sadar?"
.
."Lari cepat!!"
.
.Dia berada tepat di belakangmu
Setelah tidak mendengar suara langkah kaki dan ocehan Jeonghan, Seungcheol menarik nafas lega.
"Untung langsung lari ke kamar..." Gumamnya bermonolog.
Kamarnya begitu gelap sampai ia berinisiatif untuk membuka jendela dibanding menyalakan lampu irit listrik katanya.
"Loh... Itu Seungkwan sama Vernon ngapain di kolam renang?" Kaget Seungcheol saat membuka jendela.
Jendela kamar Seungcheol menampakkan pemandangan belakang rumah yang tak lain adalah kolam renang.
Melihat kondisi Vernon yang sepertinya pingsan, Seungcheol langsung pergi kepintu membukanya dengan pelan sembari melihat kesana kemari memastikan bahwa Jeonghan tidak ada disana.
Sepi dan tak ada tanda tanda orang di sekitarnya. Dia langsung berlari keluar lalu menuruni tangga dengan mulus dan pergi ke pintu belakang untuk menemui Seungkwan juga Vernon.
"Seungkwan-nah!" Panggilnya berlari kearah dongsaengnya.
"Oppa!!" Rengek Seungkwan.
"Ada apa ini? Kenapa Vernon bisa begini?" Tanya Seungcheol langsung mengecek keadaan Vernon.
"A-aku juga gak ngerti apa yang terjadi... Aku.. aku..." Seungkwan menjadi terbata bata karena panik dan tak tahu harus menjelaskan bagaimana.
"Kita bawa masuk Vernon dulu, kamu juga harus ganti baju ntar demam." Perintah Seungcheol yang langsung diangguki Seungkwan.
Seungcheol langsung mengangkat tubuh Vernon di punggungnya sedangkan Seungkwan berjalan didepannya.
"Aku... Akan ganti baju dulu di kamar." Ujar Seungkwan lalu pergi meninggalkan Seungcheol dan Vernon.
Saat ini Seungcheol juga Vernon berada di ruang tengah karena Seungcheol tak kuat mengangkat Vernon menaiki tangga.
Karena bingung harus apa dan takut Vernon bakal demam, Seungcheol pergi ke ruangan dimana selimut dan peralatan tempat tidur berada.
Ia membawa beberapa selimut dan menyelimuti Vernon seperti bolu gulung.
"Apa yang kau lakukan?" Tanya Seungkwan yang sudah berganti baju.
Seungcheol menatap polos,
"Menghangatkan nya...?" Jawabnya."Yaudah terserahlah, aku lelah..." Ujar Seungkwan melompat ke sofa lebar disampingnya.
"Apa yang terjadi pada kalian? Kenapa bisa berada di kolam renang?" Tanya Seungcheol lagi.
Seungkwan langsung bangun terduduk dengan wajah serius.
"Aku sendiri juga gak mengerti kenapa kami berdua bisa ada disana..." Jawabnya sedikit terheran apa yang terjadi padanya hari ini."Ceritakan saja dari awal." Ucap Seungcheol.
Seungkwan menarik nafas panjang, sebelum ia bercerita panjang lebar dia pergi ke dapur untuk mengambil air lalu kembali ditempat nya berawal.
"Sebelum itu... Jeonghan unnie menelpon Oppa karena kau menghilang, lalu Jeonghan unnie mendengar kalo ada suara dering hp persis seperti milikmu, dia cepat berlari kearah suara, aku ingin menariknya karena aku dan yang lainnya tak mendengar dering telepon itu, tapi tanpa sadar aku dan Vernon berada di hutan...." Jelasnya panjang lebar.
KAMU SEDANG MEMBACA
𝙷𝚊𝚕𝚞𝚌𝚒𝚗𝚊𝚝𝚒𝚘𝚗 [SVT GS] ✓
HorrorDari gelapnya langit, hanya sinar bulan yang bisa menerangi jalan... seorang gadis pulang ke kostannya dengan wajah pucat yang seketika membuat panik teman temannya. Semua itu terjadi di malam hari, dimana sesuatu telah berubah, surat, deringan, leb...