𝙷𝚊𝚕𝚞𝚌𝚒𝚗𝚊𝚝𝚒𝚘𝚗 [SVT GS] ✓

18. Friend's trust

SPOILER

"Coba ulang lagi apa yang kamu katakan tadi?"

.
.

"Hah kalian kenapa jadi begini sih?"

.
.

"Percayalah padaku..."

Kalian harus bunuh diri

Soonyoung terdiam membiarkan teman temannya di hantui rasa penasaran, sedangkan dia sendiri sedang memahami mengapa Minghao menyuruhnya untuk bunuh diri.

"Apa maksudnya ini Hao?!" Tanya Soonyoung tidak percaya.

"Apa sih? Hao ngomong apaan?!" Geram Mingyu kesel karena ia sangat penasaran.

Soonyoung menoleh menatap teman temannya,
"Kita disuruh bunuh diri." Ucapnya.

Sama seperti Soonyoung, ekspresi mereka semua terkejut tidak percaya.

"Coba kamu ulangi apa yang kamu katakan tadi?" Pinta Seungkwan berharap jika dia salah dengar.

"Kalian sedang apa?" Mereka semua berbalik dan melihat Minghao berdiri dibelakang mereka.

Tidak ada yang menjawab, mereka terlalu canggung berada didepan Minghao karena setelah mengetahui kebenarannya, mereka jadi tidak berani untuk berbicara takut jika hal yang tidak diinginkan terjadi.

"Kalian dicariin Seungcheol." Ujar Minghao mengajak mereka untuk mengikutinya.

Soonyoung berbalik sekilas mencari Minghao, ternyata disana sudah tidak ada siapapun sama sekali yang artinya Minghao sudah menghilang.

Mereka kembali ketempat semula, disana terlihat Seungcheol yang sepertinya sedang menahan amarah karena kehilangan mereka.

"Kalian kemana saja sih?!" Tanyanya dengan nada membentak.

"Hehe ampun Hyung, tadi kita kesasar pas nemenin Soonyoung ke toilet." Balas Seokmin sambil menyengir.

"Terus kenapa barengan?" Tanya Jun, merasa ada yang aneh dengan mereka semua.

"Aku tadi sekalian jalan jalan sama Vernon." Ujar Seungkwan sambil merangkul Vernon.

"Kenapa kalian tidak merasa sedih setelah ditinggalkan Wonwoo sama Jeonghan?" Cibir Minghao

Jihoon mengepalkan tangannya menahan amarah untuk tidak menampar wajah setan itu.

"Untuk apa aku bersedih dengan mayat palsu itu!" Cerocos Soonyoung tak sadar bahwa dia sekarang ketahuan.

Seungcheol dan Jun terkejut dengan tuturan Soonyoung,
"Apa apaan katamu itu?!" Bentak Seungcheol sembari menarik kerah baju Soonyoung.

Karena sudah menjadi seperti ini, akhirnya Soonyoung lanjut meracau tentang kebenarannya.
"Aku benci untuk mengakui ini Hyung, kita semua sedang dibodohi." Ucap Soonyoung.

"Hah? Kenapa? Kok bisa? Lalu siapa yang membodohi kita?" Tanya Jun dengan beribu pertanyaan yang muncul di pikirannya.

"Aduh!" Ketika Jisoo ingin menjelaskan semuanya, Minghao menjerit kesakitan dibagian kepalanya.

"Kamu kenapa?" Tanya Jun khawatir.

"Ga-gak tau, tiba-tiba kepalaku sakit sekali." Jawab Minghao meringis kesakitan.

Mingyu yang melihat kejadian tersebut hanya memutar bola matanya malas.

"Kalo gitu kita tanya dokter aja." Ajak Jun kembali mencari dokter berhubung mereka masih didalam rumah sakit.