11. Gather Again ...?

1.1K 175 84
                                    

SPOILER

"Apa yang terjadi padamu sebelumnya?"
.
.

"Hyung! Kupastikan kamu akan kaget mendengarnya."
.
.

"KUMOHON PADAMU! BAWA SAJA AKU! Jangan bawa dia..."









Saat ini Seungkwan dan Seungcheol masih berada di ruang tengah sembari menunggu Jisoo dan Vernon bangun.

"Oppa aku jadi khawatir." Ujar Seungkwan bingung dengan situasinya.

"Sudahlah kita pikirkan saja nanti, aku akan menyalakan lampu dulu karena disini terlalu gelap." Balas Seungcheol berdiri meraba dinding mencari saklar lampu sedangkan Seungkwan terus menatap pergerakan Seungcheol takut jika terjadi sesuatu padanya.

Cklik!

Lampu di ruang tamu juga dapur menyala dan itu membuat keduanya menghela nafas lega karena terang nya ruangan itu.

"Aku pikir kita aman disini." Ucap Seungkwan bersandar di sofa.

Seungcheol masih belum kembali duduk, ia mengecek ke seluruh tempat mencari apakah ada teman lainnya lagi.

"Tidak ada... Aku tak menemukan siapapun kecuali kita berempat." Keluh Seungcheol membiarkan tubuhnya terbentur dengan bantal sofa yang empuk.

"Uhh..." Rintih Vernon mengernyit lalu perlahan membuka matanya membiasakan dengan sinar lampu yang terang.

"Vernon?!" Kaget Seungkwan sedangkan Seungcheol langsung pergi ke dapur mengambil air.

"A-aku... Bukannya aku ditarik masuk ke sungai...?" Lirih Vernon bingung sembari memegang keningnya yang terasa pusing.

Seungkwan tanpa menjawab langsung memeluk erat Vernon dengan penuh rasa lega dan syukur.

"Baguslah... Kau akhirnya siuman." Lirih Seungkwan di sela pelukan mereka.

"Ahem! Nih minum." Tawar Seungcheol memberikan segelas air putih pada Vernon.

"Makasih Hyung." Vernon meneguk air itu dalam 3 kali tegukan lalu meletakkan gelas itu di meja.

"Apa yang terjadi disini? Apa aku tadi sedang bermimpi?" Tanya Vernon mencoba untuk mengerti situasi.

Seunkwan menggelengkan kepalanya,
"Tidak ver... Ini nyata, dan semua yang kamu rasakan itu nyata." Jawabnya.

"Lalu dimana yang lainnya?" Tanya Vernon.

"Kurasa mereka masih terjebak di ilusi..." Ketiganya terkejut ketika suara Jisoo terdengar.

"Ilusi?" Tanya mereka serempak.

Jisoo mengangguk,
"Ya ini semua ilusi, kita sedang dibutakan dengan halusinasi yang nyata." Jawabnya.

"Lalu apa kita masih didalam halusinasi?" Tanya Seungcheol.

"Aku tak tahu pasti, tapi sepertinya ilusi itu sudah melemah jika kita bisa melihat lampu dengan terang, tidak seperti saat kita terjebak, lampu itu akan redup seolah tak menyala." Jelas Jisoo.

𝙷𝚊𝚕𝚞𝚌𝚒𝚗𝚊𝚝𝚒𝚘𝚗 [SVT GS] ✓Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang