#AUTHOR POV
Seorang gadis cantik tengah berdiam diri dibalkon kamarnya sembari menatap langit yang penuh bintang. Siapa lgi kalau bukan PRILLY LOTUCONSINA, seorang gadis yang baru berumur 18 tahun. Inilah kebiasaannya setiap kali merindukan kedua orang tuanya yang sudah bahagia dialam sana. Dalam kecelakaan tragis yang telah merenggut nyawa kedua orang yang amat sangat dia cintai itu.
#Flashback on
Tepatnya 6 bulan yang lalu. Malam ini adalah malam yang ditunggu oleh Prilly, sebab malam ini kedua orang tua Prilly akan kembali berkumpul dengannya dan sang kakak. Setelah sudah hampir 5 tahun mereka berpisah, dikarenakan kesibukan orang tua untuk mengurisi bisnisnya yang diluar negeri.
Malam ini Prilly dan sang kakak RICKY HARUN telah bersiap untuk menjemput orang tua mereka dibandara.
Prilly dan Ricky segera berlari setelah mereka melihat dua sosok yang amat sangat mereka rindukan, ya siapa lagi kalau bukan MOM and DAD telah sampai dari Inggris. Mereka segera menubruk untuk memeluk tubuh kedua orang tuanya itu.
Setelah cukup lama mereka berpelukan, akhirnya keluarga ini pun memutuskan untuk segera kembali ke rumah mereka.
Namun, saat tengah dalam perjalanan pulang. Ada sebuah mobil dari arah yang berlawanan, yang akan menabrak mereka.
Hingga ayah Prilly pun yang saat itu mengemudikan mobil, reflek membanting stir dan menabrak sebuah pohon besar, yang menyebebabkan mereka semua terkena benturan yang cukup keras dibagian kepala, hingga mereka sampai tak sadarkan diri.
Begitu pula dengan mobil yang tadi ada didepannya. Sepertinya mobil itu pun mengalami hal yang sama dengan keadaan keluarga Prilly.
3 hari setelah kecelakaan itu terjadi, Prilly dan Ricky yang selamat dari kejadian. mendapat kabar bahwa kedua orang tua Prilly telah meninggal dunia. Prilly menangis sejadijadinya saat mendapat kabar itu.
Hingga sang kakak terpaksa harus membawa Prilly ke Pskiater. Hingga sampai 2 bulan Prilly bisa kembali seperti biasanya. Walaupun tak seceria dulu.
#Flashback off
Hingga sebuah tangan berhasil membuyarkan lamunan Prilly yang ternyata itu adalah Ricky sang kakak. Ricky pun duduk disebelah Prilly.
"Lo belum tidur dek? Ini udah malam, besok kan lo harus sekolah?" Tanya sang kakak yang menyadari adek tersayangnya itu tengah melamun.
Prilly hanya mengangguk tanda menjawab pertanyaan sang kakak.
"Yaudah mending sekarang lo tidur!!" Perintah Ricky.
Prilly pun segera bangkit dari duduknya, diikuti oleh Ricky dan menuju tempat tidurnya yang bernuansa doraemon itu.
Prilly segera merebahkan tubuhnya.
"Selamat tidur ya adek gue yang bawel. Good Night. Mimpi indah ya! " ucap Ricky sembari menyelimuti tubuh mungil Prilly.
"Makasih ya kak!" Jawab Prilly.
Ricky hanya tersenyum dan tak lupa mengecup kening adik kesayangannya itu.
Setelah Prilly memejamkan matanya, Ricky pun keluar dari kamar adiknya itu dan menuju kamarnya.
Gimana cerita pertama aku? Minat membaca kah?
