Tiga

32 3 0
                                    

Happy readingg <3

.
.

Hari ini hari Minggu hari dimana semua pelajaran untuk meringankan beban tentang tugas sekolah atau Pr.

"Haduh bosen!" Ucap intan

"Ngapain ya enaknya?" Ucapnya lagi

"Oo iya mending gue video call Lili sama nayla aja!" Ucapnya lagi

Intan meraih hanpone nya yang ada diatas meja belajar, "haii!!" Ucap mereka bertiga, mereka bertiga itu Lili, Nayla dan Intan.

"Ada apa Tan kok tiba-tiba video call??" Tanya Nayla

"Iyaa!" Kata Lili

"Jalan yuk!!, gue bosen dirumah trus!, kan hari ini hari minggu!!" Jawab Intan

"Yuk!, tapi jalan kemana?" Tanya Nayla

"Iyaa Tan kita mau jalan kemana?" Tanya Lili

"Eemm, kalo ke mall gimana?, Mau gak?" Jawab intan dilanjut dengan pertanyaan

"Boleh!!" Sahut Lili dan Nayla secara bersamaan

"Yaudah kalian siap-siap dulu sana, gue juga mau siap-siap!!" Ucap Intan "nanti kumpul ditempat biasa yaa!" lanjutnya.

"Okee" jawab Lili dan Nayla secara bersamaan.

                                ***

"Haii!!" Ucap Intan, Lili dan Nayla secara bersamaan

"Lo udah pesen taxi online belum?" Tanya Lili kepada Intan

"Udah!" Ucap Intan, "tu mobilnya!" Lanjutnya menunjuk sebuah mobil sedan berwarna hitam yang sedang melaju lambat mendekati mereka bertiga.

                                ***

Akhirnya mereka sampai dirumah Intan dan ternyata dirumah Intan setelah belanja dimall, ada tiga cowok, siapa lagi kalo bukan Riko, Rio dan putra, tapi mereka mau ngapain kerumah Intan?

"Assalamualaikum" Ucap Intan, Lili, dan Nayla

"Wa'alaikum salam" Jawab Riko, Rio, putra dan Rendi abang nya Intan

"Loh, kok ada kalian?" Ucap Intan "ada apa ya, apa Lo masih gak Terima sama ucapan gue kemarin!" Lanjutnya

"Gak!, Bukan itu kok" Kata Riko

"Aduh, kalian tu ya ribut Trus kapan akur nya sih!" Kata Rendi

"Dia tu bang mulai dulu!" Ucap Intan

"Udah ah gue pusing denger kalian berantem, mana pesenan celana gue!" Ucap Rendi sambil menjulur kan tangannya

"Nih!!" Kata Intan sambil memberi Tote bag yang berisi celana pesanan abang nya.

Rendi pergi ke kamar nya dan seketika suasana diruang tamu sangat hening tidak ada percakapan kecuali bisikan setan yaitu bisikan Nayla kepada Lili.

"Li, kok jadi hening gini ya?" Ucapnya berbisik kepada Lili

"Udah deh diem aja!" Ucap Lili berbisik juga

Seorang perempuan paruh baya itu membawa sepiring cemilan dan 3 buah gelas yang berisi teh manis, perempuan paruh baya itu bundanya Intan, yaitu indah.

"Loh ada Lili sama nayla juga, Tante kira kalian abis belanja langsung pulang" Ucapnya "Intan sana ambilin minuman buat Lili dan Nayla" lanjutnya.

"Eh gak usah Tante tadi barusan aja abis minum Boba, minuman yang lagi viral itu" Ucap Lili

"Iya Tante gak usah" Ucap nayla

"Yaudah Tante kebelakang dulu yaa"

"Iya Bun" Ucap Intan

"Eh sebenernya Lo tu kesini mau ngapain?" Tanya Intan ketus

"Yaa gue cuma mau kenal sama camer dan kakak ipar gue" Ucap Riko dengan penuh percaya diri

"Ihh ngarep!" Ucap Intan "yuk ah Li, nay masuk!" Lanjutnya.

Intan beranjak dari duduknya lalu berjalan menuju kamarnya tiba-tiba Intan terpeleset dan jatuh dipelukan Riko.

"Aaa!!" Kata Intan kaget

"Huuh!" Ucap Riko, dia rupanya kaget juga.

Suasana pun berubah menjadi lebih hening semua teman-teman intan termasuk juga Rio dan putra merasa terkejut dengan terjatuhnya Intan dipelukan Riko dan tiba-tiba...

"Iyyuh!!, Ihhh!!, Lo cari kesempatan yaa sama gue!!" Ucap Intan dengan rasa geli.

"Lo sendiri yang jatuh malah nyalahin gue!!" Ucap Riko "tapi seru juga sih" Lanjutnya sambil tersenyum.

"Ihh!" Kata Intan.

"Ciee ciee!" Ucap Lili, Nayla, Rio, dan putra secara bersamaan sambil terkekeh pelan.

"Nayla!, Lili!, Awas ya kalian ntar besok gak bakal gue traktir dikantin!" Ucap Intan Sambil berjalan menuju kamarnya.

"Jangan gitu dong Tan" Ucap Lili

"Iyaa ih jan marah napa" Ucap Nayla

Kemudian Lili dan Nayla menyusul Intan yang sudah berada didepan pintu kamarnya, sementara Riko, Rio,dan putra sedang bengong diruang tamu.

"Loh kok kalian cuma bertiga?" Tanya Intan bundanya Intan "Intan, Lili,dan Nayla kemana?" Lanjutnya

"Mereka kekamar Intan intan tante" Jawab Riko

"Emm iya Tante" Ucap Rio

"Eemm yaudah Tante kan urusan Riko sama Intan udah selesai kita pamit dulu ya Tante" Ucap putra "iyakan ko udah selesai?" Lanjutnya

"Iyaa, Tante kita pamit dulu ya" Ucap Riko

"Oo iyaa hati-hati yaa kalian jangan ngebut-ngebut naik motor nya" kata indah bundanya Intan

"Iyaa Tante" Ucap riko

"Assalamualaikum" Ucap mereka bertiga secara bersamaan.

Akhirnya urusan mereka selesai juga, kalo denger Riko sama Intan debat bawaannya tu pengen bunuh mereka, soalnya kalo debat gak selesai-selesai kecuali ada yang mengalah.

                   To be continued...

Vote dan komen yaa:)

My Idiot Boyfriend Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang