Chapter : 15 °Fiks Flashback ya° Arc Konohamaru & Gaara bagian 2.
Malam hari ini Dibutik dikota Suna, Terlihat Temari dan Kankuro tengah melihat berkas-berkas yang ada. Ditatapnya berkas berisi angka-angka itu dengan teliti tak lupa jemari lentik Temari menulis dan mencoret apa yang dirinya ketahui. Helaan napas dikeluarkannya membuat Kankuro menatap kakaknya ini.
"Sepertinya kali ini kau kelelahan, lagi pula ini sudah malam." ,Kata Kankuro menata berkas yang sudah diceknya itu. Kankuro disini membantu Temari dengan keahliannya dalam merancang baju disini.
"Ya begitulah. Kankuro, ini soal Gaara aku penasaran apakah ditempat Kuliahnya dirinya baik-baik saja." ,Kata Temari yang sedikit khawatir tentang adiknya ini karna terkenal akan sifat dinginnya dan juga pendiamnya membuat Gaara sedikit sulit bergaul.
"Entahlah, lagipula Gaara sudah besar tak perlu kau cemaskan dia pasti sudah bisa berfikir toh. Jika tak bisa berfikir mana mungkin dirinya akan Kuliah muehehehe..." ,Jawab Kankuro sedikit ditambah candaan cringe itu.
...
Sedikit lagi, Sedikit lagi sampai tingkungan lalu bagaimana untuk ini siapa yang akan mengalah untuk tingkungan sempit ini. Batin Gaara. Melihat bahwa mobil disampingnya masih belum mau mengalah dijalan lurus ini. Subaru STi 22B biru disampingnya ini sudah sedikit berada didepannya terlebih jarak antar mereka terlampau tipis.
*SRTTT TAK.
Gaara melihat spion kanannya menyerempet pagar pembatas jalan. Sial. Pikiranya kini fokus ke jalanan sempit lurus ini sudah saatnya apa yang dirinya harus pilih memaksakan atau memperlambat kecepatan mobilnya. Subaru 22B STi itu moncong depannya berada sedikit didepannya.
*BRAMM.. BRAMM... SSTTSTSSTT*
Subaru 22B STi disebelah gara mengoper gigi dan melambatkan mobilnya. Gaara mendelik inilah kesempatannya mobil Gaara sudah setengah badan didepan mobil Subaru 22B STi ini, tapi Gaara malah terkaget dan diam terpaku grip ban mobil miliknya tak mampu mencengkram dengan baik saat berbelok membuat dirinya yang tadi dijalur dalam kini melebar dijalur luar, kembali sadar Gaara berusaha agar mobilnya tak sampai menabrak pembatas terlihat asap muncul dari ban mobil miliknya.
"SIAL.. SIAL.. SIAL.. AYOLAH JANGAN SAMPAI MENABRAK" ,Teriak Gaara dari dalam mobilnya.
Sementara Subaru 22B STi itu kini berada dijalur dalam dan dengan cepat menyalib R33 milik Gaara. Tak terelakan lagi, grip ban miliknya sudah tak dapat mencengkram aspal dengan baik lagi. Siluet lampu mobil menyalibnya.
*BRAK.. CHITTTT..*
Bagian belakang mobil milik Gaara menyerempet pembatas jalan membuat mobil itu terpental terlihat juga ban belakang sempat terangkat membuatnya hampir berputar resiko menyetir dalam kecepatan tinggi dan dijalan yang sempit. Gaara terengah-engah akan kejadian tadi beruntungnya dirinya masih selamat, setengah bagian belakang mobilnya hancur, ban belakang yang patah hampir copot dan juga bemper belakangnya yang terlepas akibat benturan tadi. Sementara Subaru 22B STi itu sudah tak ada alias tak terlihat oleh Gaara lagi.
"SIALL..!!!!." ,Teriak Gaara kali ini lebih keras. Mengatur kembali nafasnya membuatnya tenang
...
Konohamaru dan Naruto kini telah berada dalam rumah dilihat dari jamnya ini jam 2 pagi. Didalam kamarnya, Konohamaru merebahkan dirinya dikasur mengingat kembali kejadian tadi pertama kali merasakan langsung mobil kakak angkatnya Naruto yaa dirinya diambil dari panti asuhan sejak masih kecil dan juga pengalaman pertama kali merasakan sensasi balapan meski itu terjadi secara mendadak apalagi balapan liar tadi adu ketepatan dalam mengerem dan juga dia juga melihat mobil yang disalip Naruto tadi sepertinya mengalami laka tapi Naruto tadi hanya bersikap biasa saja dengan tatapan datar. Entahlah Konohamaru itu tak biasanya.
KAMU SEDANG MEMBACA
SPEEDY SPEED BOY [OnGoing]
Fantasy[Bingung buat Sinopsis] Mengisahkan Naruto yang dulunya seorang pembalap profesional karna sebuah inseden kecelakaan saat balapan membuat Naruto absen dalam dunia balapan cukup lama karena cedera tangan yang dia terima. Lama tak balapan membuat Naru...