"Tay! Cobain deh, enak banget sumpah!" ucap New seraya menyodorkan sedikit potongan cake dengan garpu kecil.
"Eh? Hah?"
New langsung menyuapkan potongan cake itu tepat ketika bibir Tay terbuka. Mau tak mau, sahabatnya itu segera mengunyah.
Pikiran Tay sedang memproses apa yang terjadi.
"Gimana? Enak?"
"Iya, New. Enak kok."
"Bagus deh, hehe." New terkekeh.
Bro? Gue disuapin? batin Tay mengunyah cake secara perlahan, Anjir... bisa pingsan gue di sini.
Selanjutnya, Tay menikmati momen kebersamaan bersama New.
Saling mengobrol tentang apapun itu seperti biasa. Terkadang mereka harus bersandiwara kembali seperti kekasih agar pelayan-pelayan di dalam kafe tersebut tidak curiga.
Tay diam-diam berharap agar dirinya bisa memberhentikan waktu. Bertahan pada saat-saat langka seperti ini. Kapan lagi ia bisa merasa bahwa perasaannya itu 'terbalas'?
Walaupun pada akhirnya Tay sendiri juga tak bisa melupakan fakta yang sebenarnya. Entah apa yang akan terjadi setelah semua sandiwara ini berakhir.
Tak ada satupun yang tahu.
KAMU SEDANG MEMBACA
DESSERT • taynew ✔
FanficTay diam-diam menyukai New. Sayang, sahabatnya tak menyadari hal itu. New mengajak Tay pergi ke sebuah kafe dessert baru di kota mereka. Apa yang terjadi jika semua meja penuh dan hanya tersisa tempat khusus untuk sepasang kekasih? [COMPLETED] NARRA...
